Suara.com - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso meminta pertimbangan aspek kualitas kompetisi dan asas keadilan menyikapi banyaknya pemain BRI Liga 1 yang terpapar COVID-19.
"Saya usul ke federasi (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator Liga 1 untuk melakukan evaluasi serta mempertimbangkannya," ujar Aji Santoso seperti dimuat Antara, Minggu.
Menurut dia, kasus COVID-19 yang menyerang para pemain, pelatih dan ofisial tim Liga 1 harus disikapi serius, sebab jika dibiarkan akan mengurangi kualitas kompetisi.
Ia menggambarkan bahwa di satu tim terdapat pemain yang terinfeksi COVID-19 dalam jumlah tidak sedikit, terutama pemain inti maka pelatih terpaksa memainkan skuad seadanya.
Selain membuat tim pincang, kata Aji, para pelatih juga susah memainkan taktikal dengan kondisi tim seadanya dan tidak sesuai dengan latihan yang sudah disiapkan sebelumnya.
"Sekarang pemain diketahui positif corona satu hari menjelang pertandingan, padahal di latihan sudah disiapkan. Pelatih tentu kesulitan karena strategi dan taktikal tidak sesuai harapan, terlebih pemain inti banyak absen," ucap dia.
Kondisi tersebut membuat tim tampil seadanya, termasuk terpaksa memainkan pemain cadangan yang lama tidak main, atau baru sembuh dari cedera seperti timnya beberapa waktu lalu saat melawan PSS Sleman maupun PSIS Semarang.
Di tim lain juga demikian, ia mencontohkan laga antara Tira Persikabo yang menjadi bulan-bulanan Bali United karena pemain yang tak lengkap.
"Kasihan pelatih dan pemain karena terpaksa melakoni pertandingan dengan tidak berkekuatan penuh. Dari sini, tentu asas keadilan sangat dibutuhkan. Sebab, tidak adil kalau satu tim tampil lengkap, dan satunya pincang," kata Aji.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: PSIS Imbang Tanpa Gol dengan Persik, Persita Hantam Persiraja
Karena itulah pelatih kelahiran Malang tersebut meminta PSSI dan PT LIB mengevaluasi, salah satunya terkait aturan yang melanjutkan pertandingan apabila satu tim pemainnya masih berkekuatan minimal 14 pemain. Ini sesuai Ayat 7 Pasal 52 regulasi kompetisi.
Kami usul, boleh diterima maupun tidak. Bagaimana kalau aturan tersebut diubah, yaitu apabila di satu tim terdapat lebih dari lima pemainnya terpapar COVID-19 maka harus ditunda. Sekali lagi, ini demi menjaga kualitas liga dan keadilan," tutur Aji.
"Kami sepakat Liga jangan sampai dihentikan karena sudah berjalan lebih dari 50 persen.
Tapi, mungkin ada solusi lain yang melindungi kualitas liga. Kami sebenarnya juga nyaman di Bali, tapi COVID-19 di sini semakin masif dan PSSI harus memiliki jalan keluar," tukas mantan bek sayap andalan Timnas Indonesia itu.
Persebaya sendiri kini tengah bersiap melakoni laga pekan ke-23 BRI Liga 1 kontra Persipura Jayapura. Duel Persebaya Surabaya vs Persipura Jayapura ini akan dihelat di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Minggu (6/2/2022) malam ino pukul 18.15 WIB.
[Antara]
Berita Terkait
-
Kata-kata Eks Pelatih Timnas Indonesia usai Marselino Ferdiinan Dicoret Patrick Kluivert
-
Persebaya Bertekad Akhiri Rekor Buruk saat Hadapi Dewa United
-
Link Live Streaming Dewa United vs Persebaya Surabaya di BRI Super League
-
BRI Super League: Persebaya Menang Tipis, Isyaratkan Target Tiap Laga
-
Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Beckham Putra: Siapa Selanjutnya yang Akan Bersinar di Luar Negeri?
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Insiden Horor Liga 2: Pemain Persikad Gegar Otak, PSSI Minta Komdis Bertindak Tegas
-
Ambisi Bintang Persib: Marc Klok Ingin Ukir Sejarah Bersama Timnas Indonesia
-
Rekan Sandy Walsh Bongkar Keruwetan Transfer di FC Twente, Singgung Nasib Mees Hilgers
-
Arab Saudi Iming-imingi Bruno Fernandes Gaji Rp13 Miliar, Ruben Amorim Pasrah
-
Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia, Allegri Kaget Matteo Gabbia Sebagus Itu
-
Dapat Kartu Merah Saat Lawan PSV, Pemain Keturunan Indonesia Merengek: Wasit Gak Adil
-
Arab Saudi Diharamkan Imbang Apalagi Kalah Lawan Timnas Indonesia
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Pundit Arab Ingatkan Herve Renard: Timnas Indonesia Tak Bisa Lagi Diremehkan!
-
Trik Gila Herve Renard! Kiper Saudi Ditempa Bola Lonjong Hadapi Timnas Indonesia