Suara.com - Manchester United benar-benar kalah kelas dan dipermalukan sang tetangga, Manchester City dengan skor mencolok 1-4 pada Derby Manchester lanjutan Liga Inggris 2021/2022 di Etihad Stadium, Senin (7/3/2022) dini hari WIB.
Gelandang sentral Manchester United, Scott McTominay pun memberikan tanggapannya terkait tudingan banyak pihak, termasuk para pandit dan juga legenda Setan Merah sendiri, bahwa para pemain tim tamu memilih menyerah saat pertandingan tengah berlangsung dan belum usai.
Setelah tertinggal 1-3, para pemain Manchester United memang seperti tidak memberi perlawanan sama sekali di 15 menit terakhir pertandingan.
McTominay dan kawan-kawan terlihat ogah melakukan sprint dan juga pressing kepada para pemain Manchester City. Mereka seolah-olah menerima dengan legawa fakta bahwa Manchester City memang unggul segala-galanya.
Di sisi lain, para pemain tuan rumah masih terus aktif mengejar dan memainkan bola, bahkan masih terus melakukan pressing ketat saat para pemain Manchester United menguasai bola --meskipun ini jadi sesuatu yang langka di sepertiga akhir laga.
Ya, Manchester City sampai mendominasi ball possession hingga mencapai 92 persen, berbanding Manchester United yang cuma 8 persen, sebelum Manchester City melengkapi pesta gol mereka jadi 4-1 di injury time.
Tentu, ini jadi suatu hal yang amat memalukan bagi Manchester United, dan McTominay pun memberikan tanggapannya.
"Dari sudut pandang saya, di lapangan, sulit untuk melihat apa yang terjadi di sekitar Anda," jawab McTominay saat ditanya reporter Sky Sports terkait Manchester United menyerah saat laga belum usai, dengan mimik wajah sang gelandang sempat berubah saat menerima pertanyaan ini.
"Tetapi jika itu yang dikatakan orang, maka biarlah," lanjut pemain berusia 25 tahun itu setelah sempat terdiam sejenak, seakan kaget alias tak siap menerima pertanyaan tersebut.
Baca Juga: Terungkap, Ronaldo Absen saat Lawan Man City Bukan karena Cedera, tapi Keinginan Rangnick
"Mereka semua (para pandit dan legenda klub) berhak atas pendapat mereka sendiri. Tetapi bagi saya sendiri, sangat mengecewakan jika orang berpikir seperti itu."
"Saya harus menontonnya kembali dan melihat pergerakan pemain dan hal-hal seperti itu, tetapi bagi saya sendiri, itu menyakitkan."
"Sebenarnya simpel, jika Anda bermain seperti itu di sepanjang babak kedua, maka Anda akan dihukum melawan tim sarat kualitas macam City. Sesederhana itu," tukas pemain Timnas Skotlandia itu.
Duo eks kapten Manchester United, Roy Keane dan Gary Neville memang vokal melontarkan kritik usai penampilan buruk Setan Merah di laga semalam.
Keane menyebut 5-6 pemain Manchester United tak pantas dimainkan lagi oleh klub, sementara Neville menyebut penampilan Setan Merah semalam "memalukan dan tak bisa diterima".
Berita Terkait
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton
-
Liverpool Hancurkan Tottenham, Naik ke Posisi 5 Klasemen Sementara Liga Inggris
-
Bantai West Ham 3-0, Manchester City Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Jadwal Pertandingan Liga Inggris Inggris 20-23 Desember 2025
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Kata-kata Emil Audero Usai Tampil Heroik di Laga Lazio vs Cremonese
-
Fabio Lefundes Sebut Laga Borneo FC vs Persebaya Berkualitas Tinggi Meski Tak Full Team
-
Media Belanda Sebut Penasihat Teknis PSSI Gabung Ajax Amsterdam Februari 2026
-
Sukses di SEA Games 2025, Pengamat Ingatkan Segera Fokus Hadapi Asian Games dan Olimpiade
-
Thiago Silva Gabung Porto, Jalan Jay Idzes ke AC Milan Semakin Mulus?
-
Aksi Striker Timnas Indonesia di Liga Malaysia, Ramadhan Sananta Bikin Gol Solo Run
-
Cremonese Tahan Imbang Lazio dengan 10 Pemain, Emil Audero Tampil Heroik
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya