Suara.com - Jordi Amat dan Sandy Walsh adalah dua pemain keturunan yang diproyeksikan akan memperkuat Timnas Indonesia U-23 di ajang SEA Games 2022.
Merujuk regulasi, pelatih timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, hanya bisa memilih satu, Jordi Amat atau Sandy Walsh.
Pasalnya, setiap kontestan SEA Games 2022 hanya diizinkan mendaftarkan dua pemain senior. Oleh karena itu, Shin harus memilih salah satu di antara keduanya.
Hal itu tak terlepas dari munculnya nama Marc Klok yang sudah didaftarkan untuk mengisi satu slot pemain senior timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2022.
“Kami sudah mendaftarkan Marc Klok ke SEA Games 2021 untuk mengisi kuota pemain senior,” ujar Indra Sjafri kepada wartawan.
“Maksud saya, kami sudah yakin Marc Klok bisa bermain karena dia sudah seusai aturan selama lima tahun tinggal di Indonesia,” lanjutnya.
Dengan demikian, Shin Tae-yong hanya bisa memilih salah satu nama di antara Sandy Walsh dan Jordi Amat. Hal ini karena usia kedua pemain keturunan itu yang lebih dari 23 tahun.
Sandy Walsh, misalnya, kini usianya telah menginjak 27 tahun, sedangkan Jordi Amat dua tahun lebih tua, yakni 29 tahun.
Tampaknya, Shin Tae-yong berpeluang besar untuk memilih Jordi Amat menemani Marc Klok ketimbang mendaftarkan Sandy Walsh.
Baca Juga: Ketum PSSI: TC Timnas Indonesia U-23 di Korea Selatan Masih Tahap Pematangan
Pasalnya, kompetisi Liga Belgia 2021-2022 yang saat ini dihuni oleh Jordi Amat dan Sandy Walsh baru akan berakhir pada 10 April 2022.
Jordi Amat yang memperkuat KAS Eupen sudah tidak memainkan pertandingan setelah itu. Sebab, mereka tak harus menjalani play-off zona degradasi Liga Belgia.
Kondisi ini berbeda dengan yang dialami oleh klub Sandy Walsh, KV Mechelen. Klub itu masih harus menjalani babak play-off untuk menentukan tiket lolos ke Kualifikasi Liga Eropa musim depan.
Setidaknya, masih ada enam pertandingan play-off yang dihadapi KV Mechelen usai berakhirnya kompetisi reguler musim 2021/2022.
Dengan demikian, Sandy Walsh diprediksi tak bisa memenuhi panggilan timnas Indonesia U-23 karena harus memperkuat KV Mechelen pada babak ini.
Salah satu alasan terkuat yakni pemain kelahiran Brussel, Belgia, menjadi salah satu andalan penting di lini pertahanan KV Mechelen.
Tag
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-22 akan TC Jangka Panjang Jelang SEA Games 2025
-
Ibu Makassar, Ayah Inggris, Vincent Mahdi Siap Dipanggil Timnas Indonesia
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
Kenapa Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Lawan Mali Bukan Malaysia atau Vietnam?
-
Media Vietnam: Taktik Timur Kapadze Cocok dengan Timnas Indonesia
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 akan TC Jangka Panjang Jelang SEA Games 2025
-
Kontrak Mandek, Kenan Yildiz Dilirik Chelsea, Arsenal, dan Real Madrid
-
Apa Kabar Mykhailo Mudryk? Menghilang Gegara Kasus Doping Ternyata Sudah Alih Profesi
-
Ibu Makassar, Ayah Inggris, Vincent Mahdi Siap Dipanggil Timnas Indonesia
-
Juventus Incar 3 Pemain Gratisan, Chelsea dan Liverpool Siap Jadi Penghalang
-
Lagi-lagi jadi Musafir! Persija Melakoni Laga Kandang di Luar Jakarta Kontra Persik kediri
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
Kenapa Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Lawan Mali Bukan Malaysia atau Vietnam?
-
Kakek Nenek Lahir di Kota Ketua, Iwan Burgman Calon Penerus Maarten Paes di FC Utrecht
-
Jayden Holtman Calon Bintang PEC Zwolle: Nenek Lahir di Surabaya, Keluarga Besarnya di Ambon