Suara.com - Pakar sepak bola asal Belanda Marcel van der Kraan mengatakan klub besar Liga Inggris Manchester United harus bisa meyakinkan Erik ten Hag agar mau menjadi pelatih mereka pada musim depan.
Dikutip Antara dari Sky Sports, Kamis (25/3/2022), van der Kraan mengatakan pihak Manchester United harus bergerak cepat mengamankan jasa dari ten Hag karena ada dua klub lainnya yang turut menjalin komunikasi dengan pelatih asal Belanda tersebut.
"Jika Manchester United ingin membuat segalanya berjalan, mereka harus mempercepat dan membuat segalanya menjadi nyata. Mereka harus memberikan kontrak kepadanya karena saya pikir ada bahaya nyata itu bisa menjadi terlambat baginya," ujar van der Kraan.
Van der Kraan menjelaskan, Manchester United dikenal sebagai 'kuburan' bagi beberapa pelatih selepas masa Sir Alex Ferguson seperti Louis van Gaal, Jose Mourinho hingga Ole Gunnar Solskjaer dan ten Hag mungkin mempertimbangkan hal ini.
"Bagi ten Hag, mungkin ada pertimbangan Manchester United adalah kuburan untuk manajer. Tidak semuanya selama kariernya berjalan baik untuk United ketika kamu melihat bagaimana Louis van Gaal, Jose Mourinho, Ole Gunnar Solskjaer semuanya gagal dan merusak reputasi mereka," jelas van der Kraan.
Ia mengatakan, saat ini ada dua klub yang tengah menjalin komunikasi bagus dengan ten Hag, dan kedua klub ini merupakan calon juara di negaranya serta bermain di Liga Champions.
"Salah satu dari klub ini sangat serius untuk ten Hag, dan saya pikir ini berada di daratan utama Eropa, bukan di Inggris. Saya tahu untuk faktanya bahwa ten Hag sangat antusias soal pekerjaan ini," ungkap van der Kraan.
Beberapa waktu lalu, Manchester United dikabarkan menjalin komunikasi positif dengan Erik ten Hag yang diproyeksikan sebagai pelatih kepala pada musim depan menggantikan Ralf Rangnick.
Baca Juga: Dibantai Persipura Empat Gol Tanpa Balas, Pelatih PSIS Semarang: Benar-benar di Luar Prediksi
Berita Terkait
-
Andre Onana Akhirnya Pergi, Rio Ferdinand: MU Tidak Toleransi Pemain Tak Layak
-
Dilema Ruben Amorim Jelang Derby Manchester: Sesko Masih Mandul, Lammens atau Bayindir?
-
Andre Onana: Dibuang Manchester United, Raup Gaji Lebih Besar di Trabzonspor
-
Fabrizio Romano Bantah Barcelona Bakal Pulangkan Rashford ke MU
-
Profil Oyong Liza, Legenda Timnas Indonesia Tahan Imbang Manchester United
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
Terkini
-
Madura United Siap Hadapi Bhayangkara FC untuk Raih Kemenangan Penting di BRI Super League
-
Timnas Indonesia U-23 akan Kalah dari Korea Selatan Andai Gagal Atasi Satu Aspek Ini
-
Rival Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Sukses Tahan Imbang Republik Ceko
-
Dominasi Tanpa Gol: Tiga Pelajaran Timnas Indonesia Usai Lawan Lebanon
-
Media Vietnam Ungkap Kelemahan Timnas Indonesia usai Imbang Lawan Lebanon
-
Kapten Lebanon: Saya Harap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
-
Penyebab Thom Haye Tolak Jabat Tangan Pemain Lebanon, Mukanya Terlihat Kesal Banget
-
Kapten Lebanon Singgung Perbedaan Kondisi Fisik dengan Timnas Indonesia
-
Indonesia vs Korea Selatan, Gerald Vanenburg Tegas: Seri atau Kalah Bukan Pilihan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!