Suara.com - Timnas Vietnam berhasrat keluar dari Asia Tenggara. Pelatih Park Hang-seo mengatakan bahwa hal itu perlu dilakukan demi mendapatkan lawan yang lebih kuat.
Maksud keluar dari Asia Tenggara sendiri bukan berarti bahwa timnas Vietnam ogah berlaga di Piala AFF. Namun, Park Hang-seo ingin anak asuhnya lebih banyak pemainnya berhadapan dengan tim di luar Asia Tenggara.
Pasalnya, pelatih asal Korea Selatan itu menyadari bahwa Golden Star Warriors masih punya jarak yang jauh dibandingkan tim-tim Asia lainnya.
Hal itu terbukti ketika timnas Vietnam lolos ke babak tiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Dalam sembilan laga yang sudah dijalani. Nguyen Quang Hai cs hanya menang sekali dan sisanya kalah.
Pernyataan ini diungkapkan oleh Park Hang-seo jelang pertandingan terakhir di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia antara Vietnam melawan Jepang.
"Sudah lama sejak kami memasuki babak kualifikasi ketiga Piala Dunia. Tim Vietnam memainkan sembilan pertandingan dan hanya menang lawan China," ucap Park Hang-seo dikutip dari Zing News, Selasa (29/3/2022).
"Kami menang satu kali dan kalah delapan kali. Antara kami dan tim papan atas jauh celahnya. Para pemain punya kesempatan untuk bertemu tim yang kuat dan mereka ingin keluar dari Asia Tenggara untuk jadi lebih dewasa," imbuh pelatih berusia 64 tahun ini.
Masih dalam laporan yang sama, kini timnas Vietnam sedang kesusahan jelang lawan Jepang. Sebab, beberapa pemain terinfeksi Covid-19 dan cedera.
Park Hang-seo juga kesusahan untuk berkomunikasi dengan pemainnya. Sebab, penerjemahnya harus menjalani karantina karena positif corona.
Baca Juga: Intip Keseruan Duo Timnas Belanda Sapa Fans di Indonesia
Pertandingan terakhir Grup B Kualifikasi Piala Dunia 2022 babak ketiga antara Jepang melawan Vietnam ini akan berlangsung hari ini, Selasa (29/3/2022) sore WIB.
Berita Terkait
-
Kejuaraan Atletik Asia Tenggara, Sumut Catatkan Rekor Baru
-
Presiden Seiko Epson Corporation ke Indonesia: Resmikan Showroom Solusi Terbesar Asia Tenggara
-
3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
-
Park Hang-seo Diisukan Latih Timnas Indonesia, Media Vietnam Ketar-ketir?
-
Setahun Absen, Nguyen Xuan Son Kembali Dipanggil ke Timnas Vietnam
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Karma? Paksa Tinggalkan Newcastle, Alexander Isak Curhat Masa Suram di Liverpool
-
Mauro Zijlstra Blak-blakan, Sebut Timnas U-22 Racikan Indra Sjafri Berantakan
-
Thom Haye Bongkar Sisi Lain Bojan Hodak di Balik Layar Persib Bandung
-
Persija Jakarta Mau Jual Rizky Ridho?
-
Pernah Dilirik Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Pensiun di Usia 19 Tahun
-
Timur Kapadze atau Heimir Hallgrimsson? PSSI: Kami Sudah Kantongi Nama
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Ikat Rizky Ridho Sampai 2028, Bos Persija: Kami Dukung ke Luar Negeri
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Rekor Uji Coba Buruk Bayangi Timnas Indonesia U-22 Jelang SEA Games 2025