Pada menit ke-23, timnas Indonesia mendapat peluang emas. Umpan Felix Kamuru berhasil ditahan Arsa Ahmad. Dia melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti tetapi masih belum menemui sasaran.
Shin Tae-yong kemudian memainkan Marselino Ferdinan pada menit ke-25. Dia tampil menggantikan Frezy Al Hudaifi. Sementara dua pemain lain yakni Mikhael Tata dan Ferdiansyah juga masuk untuk menggantikan Alex Kamuru dan Arsa Ahmad.
Masuknya Marselino langsung mengubah tempo permainan. Timnas Indonesia sedikit lebih baik dalam menguasai bola dan bahkan menciptakan beberapa peluang yang sayangnya belum bisa dikonversi Ronaldo Kwateh dan kawan-kawan menjadi gol.
Pada menit ke-41, Korea Selatan hampir saja unggul empat gol, tetapi penyelamatan kiper Cahya Supriadi sukses menggagalkan upaya pemain Negeri Ginseng.
Pasca menggagalkan serangan Korea Selatan, timnas Indonesia U-19 secara luar biasa berhasil memperkecil ketertinggalan pada menit ke-43 lewat Marselino Ferdinan.
Lewat serangan balik, Indonesia coba membangun serangan dari sisi kanan. Umpan silang dilepaskan dan mampu disambut Marselino Ferdinan lewat sundulan yang mengarah ke sisi kiri gawang kiper Korea Selatan.
Skor 3-1 untuk keunggulan Korea Selatan pun bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, timnas Indonesia tampil lebih berani. Para pemain terlihat lebih nyaman saat menguasai bola maupun ketika melakukan pressing terhadap lawan.
Timnas Indonesia beberapa kali melancarkan serangan, tetapi kesulitan untuk menembus pertahanan Korea Selatan U-19 yang terorganisir dengan sangat baik.
Baca Juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia U-19 vs Korea Selatan Sore Ini
Pada menit ke-52, timnas Korea Selatan mendapat hadiah tendangan bebas di depan kotak penalti. Tembakan pemain Korea Selatan cukup baik tetapi masih melambung tipis di atas mistar gawang.
Pada menit ke-57, Korea Selatan kembali menebar ancaman. Jung Jong-hun menyambut umpan lewat sundulan yang masih melebar ke sisi kiri gawang timnas Indonesia.
Perbaikan performa timnas Indonesia di babak kedua membuat jalannya laga berlangsung cukup seimbang. Skuad Garuda Nusantara tercatat mampu mengimbangi pressing ketat tim Negeri Ginseng.
Pada menit ke-80, Indonesia mendapat malapetaka. Pelanggaran terjadi di kotak terlarang hingga Korea Selatan mendapat hadiah penalti dan Choi Seong-min selaku eksekutor berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik untuk membawa tim asuhan Kim Eun-jung unggul 4-1.
Timnas Indonesia coba merespons dengan memberikan tekanan terhadap Korea Selatan bahkan ketika lawan masih menguasai bola di pertahanannya sendiri.
Pada menit ke-84, timnas Indonesia mendapat peluang emas lewat skema serangan balik. Ferdiansyah menyisir bola dari sisi kiri untuk kemudian memberi umpan ciamik kepada Marselino Ferdinan.
Tag
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-19 vs Korea Selatan: Garuda Nusantara Tertinggal 1-3 di Babak Pertama
-
Kisah Wilfried Zaha, Eks Timnas Inggris yang Kini Bela Pantai Gading
-
Timnas Indonesia U-19 vs Korsel U-19, Marselino Ferdinan: Yang Penting Pede dan Berani
-
Marselino Ferdinan Siap Tampil Maksimal di Laga Timnas Indonesia vs Korea Selatan
-
Shin Tae-yong Kritik Sepatu Pemain Timnas Indonesia U-19, Jadi Bahasan Media Malaysia
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda