Suara.com - Pihak penyelenggara International Youth Championship (IYC) 2021, I Gede Widiade memastikan turnamen sepak bola junior internasional tersebut diselenggarakan dengan protokol kesehatan (prokes) ketat demi mencegah penyebaran COVID-19.
“Untuk itu, kami bekerja sama dengan BNPB/Satgas Penanganan COVID-19, Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,” ujar Gede di Jakarta, Selasa (12/4/2022).
Pria yang juga “Chairman” lapangan sepak bola Pancoran Soccer Field (PSF) tersebut menjabarkan, sebagai bagian dari protokol, semua tim tinggal di hotel dengan sistem gelembung (bubble). Artinya, ada pembatasan gerak pemain dan ofisial selama turnamen berlangsung.
Khusus untuk tim U-18 Barcelona dan Atletico Madrid yang tiba dari Spanyol, tes usap PCR dilakukan saat mereka menginjakkan kaki di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Kemudian, semua pemain juga harus menjalani tes usap PCR sehari sebelum pertandingan.
“Lalu untuk penonton di stadion wajib sudah mendapatkan vaksin penguat (booster). Batas maksimal penonton di dalam stadion adalah tiga persen dari kapasitas maksimal,” ujar Gede seperti dimuat Antara.
Sementara Direktur Pengembangan Usaha Jakarta Experience Board (JXB) Manael Sudarman menambahkan, semua tiket yang dilepas ke publik untuk IYC 2021 bersifat undangan.
Manael menyebut, ada sekitar 2.500 tiket undangan untuk IYC 2021 atau tiga persen dari kapasitas maksimal Stadion Internasional Jakarta (JIS), tempat pelaksanaan kejuaraan, yaitu 82.000 penonton.
“Kami tetap menerapkan protokol kesehatan. Semua ini merupakan komitmen dari semua pihak yang terlibat dalam IYC 2021. Kami berharap IYC 2021 menjadi momentum kebangkitan olahraga dan pariwisata, khususnya pariwisata DKI Jakarta,” kata dia.
Baca Juga: Gede Widiade Beberkan Tujuan Digelarnya Turnamen IYC 2021
International Youth Championship (IYC) 2021 berlangsung pada 13-19 April 2022 di Stadion Internasional Jakarta (JIS), Jakarta.
Turnamen ini diikuti oleh empat tim yaitu skuad U-18 Barcelona, U-18 Atletico Madrid, U-18 Bali United dan U-20 Indonesia All Star.
IYC 2021 menjadi bagian dari agenda peluncuran awal (soft launching) JIS yang selesai dibangun pada Februari 2022 setelah menjalani pembangunan selama sekitar tiga tahun.
Berita Terkait
-
Kronologi Raffi Ahmad Ditegur Istana Hingga Dipolisikan, Kini Diragukan Jadi Utusan Khusus Presiden
-
Doyan Kritik Shin Tae-yong, Bung Towel Ditantang Mantan Bos Persija Jakarta
-
Bung Towel Ditantang Ngurus Klub, Ekspresinya Disorot
-
Pelatih Asal Jepang Sebut Indonesia Tak Akan Maju dalam Olahraga Sepak Bola, Ini Sebabnya
-
Tekuk Barcelona U-18 3-2, Real Madrid U-18 Juara IYC 2023
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat