Suara.com - Timnas Indonesia U-19 yang akan tampil di Toulon Tournamen 2022 di Prancis pada Mei mendatang disebut tidak akan dipimpin oleh Pelatih Shin Tae-yong.
Juru formasi asal Korea Selatan itu bakal fokus bersama tim senior yang akan menjalani Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni mendatang.
Oleh sebab itu, Timnas Indonesia U-19 nantinya akan dipimpin Bima Sakti, pelatih timnas Indonesia U-16. Dia akan didampingi satu asisten Shin Tae-yong.
"Kemarin kami sudah putuskan bahwa pelatih Timnas U-16 Bima Sakti dan teman-teman plus pelatih yang diutus oleh coach Shin Tae-yong satu orang menangani Timnas U-19 untuk event Toulon Tournament," kata Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, kepada awak media.
"Memang kami kesulitan untuk membagi waktu karena ada event-event yang sebenarnya kalendernya bisa teratur, tapi karena ada pandemi, ada kalender-kalender yang ditunda dan pelaksanaannya akhirnya bentrok," tambahnya.
Toulon Tournament akan berlangsung di Prancis pada 19 Mei hingga 12 Juni mendatang. Timnas Indonesia U-19 akan berangkat ke Prancis pada 26 Mei 2022.
Kejuaraan itu diikuti oleh 12 tim dari berbagai negara yang diperbolehkan mengirim tim dari kategori usia 17 hingga 23 tahun. Ke-12 tim dibagi ke dalam tiga grup. Timnas Indonesia U-19 berada di Grup B bersama Ghana, Meksiko, dan Venezuela.
Sementara Kualifikasi Piala Asia 2023 berlangsung di Kuwait pada 8-14 Juni mendatang. Timnas Indonesia berada di Grup A bersama tuan rumah Kuwait, Yordania, dan Nepal.
Nantinya, juara grup akan lolos ke putaran final yang akan berlangsung di China pada 2023. Selain itu, lima runner-up terbaik dari enam grup juga bakal lolos.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-23 Disebut Alami Kerugian Tak Terduga saat TC di Korea Selatan
Tag
Berita Terkait
-
Asisten Pelatih Timnas Indonesia U-23 Sebut Pemain Tunjukkan Progres Selama TC Korea Selatan
-
Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman dan Asnawi Mangkualam Perkuat Timnas Indonesia di SEA Games 2021
-
Luruskan Kabar Ramai Rumakiek Mangkir Panggilan Timnas Indonesia, Mochamad Iriawan: Dia Sakit
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Pernah Menolak Panggilan Shin Tae-yong
-
Pelatih Fisik Timnas Indonesia U-23 Soroti Badan Pemain: Belum Bisa Disebut Pesepak Bola
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil