Suara.com - Pemain naturalisasi, Marc Klok menjadi salah satu dari empat penggawa senior yang dibawa pelatih Shin Tae-yong masuk skuad sementara SEA Games 2021. Kemampuannya di lini tengah, dinilai sangat dibutuhkan skuad Garuda Muda.
Menyitat data Transfermarkt, Marc Klok yang berdarah Belanda-Indonesia sempat menjadi pemain termahal di Tanah Air. Saat ini dia memperkuat Persib Bandung.
Marc Klok memulai karier di Indonesia bersama PSM Makassar. Dia kemudian sempat bergabung dengan Persija Jakarta sebelum akhirnya berlabuh di Persib Bandung.
Kini Marc Klok sudah resmi menjadi warga negara Indonesia pada 12 November 2020 lalu. Namun, dia baru bisa memperkuat timnas Indonesia saat ini karena sempat terbentur aturan FIFA.
Profil dan Agama Marc Klok
Lahir di Amsterdam, Belanda pada 20 April 1993, Marc Klok merupakan anak dari pasangan Dirk Klok dan Lia Matthaei dan berasal dari keluarga pesepak bola.
Klok merupakan keponakan dari Rob Matthaei, mantan gelandang De Graafshcap, Dunfermline Athletic hingga Motherwell.
Tak pelak Klok pun terjun ke dunia sepak bola dan memulai kariernya di tahun 2013 bersam Utrecht. Lima tahun kemudian, sosoknya memilih berkairer di Indonesia.
Tepatnya pada tahun 2017 di mana ia memutuskan menerima pinangan PSM Makassar. Tiga tahun setelah itu tepatnya pada 2020 Klok mendapat kewarganegaraan Indonesia.
Baca Juga: Puji Shin Tae-yong, Reva Adi Optimis Indonesia Bisa Raih Medali Emas di SEA Games 2021
Karier
Sebelum bergabung dengan FC Utrecht, Klok lebih dulu bermain untuk AVV Zeeburgia dan membela Ross Country pada 1 Juli 2013 setelah karier juniornya selesai.
Hingga pada 13 Oktober 2014, Klok bergabung dengan Chemo More sebelum bermain untuk Oldham Athletic dan Dundee FC.
Barulah pada 2017 Klok hijrah ke Indonesia dan bergabung dengan PSM Makassar selama tiga tahun hingga 2020 dan bergabung dengan Persija Jakarta.
Tak sampai satu musim berakhir, Klok memutuskan pindah ke Persib Bandung pada 30 Juni 2021 dan memulai perjalanan barunya dengan Maung Bandung.
Di bawah asuhan Robert Rene Alberts, Klok masih menjelma sebagai salah satu pemain bergaji mahal di Liga Indonesia dengan nilai Rp6,1 miliar per tahun. {Eko Isdiyanto]
Tag
Berita Terkait
-
Kelemahan Timnas Indonesia U-23 Terekspos Pohang Steelers, PSSI Ambil Sisi Positif
-
Shin Tae-yong: Timnas Indonesia U-23 Tak Mampu Imbangi Tempo Cepat Lawan
-
Kenang dan Rindukan Sosok Kurnia Meiga, Hamka Hamzah: Dia Kiper yang Berani Marahi Saya
-
Hasil Uji Coba: Timnas Indonesia U-23 Dibungkam Pohang Steelers
-
Berseragam Negara Lain, Deretan Pemain Keturunan Ini Pernah Kalahkan Timnas Indonesia
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
-
Solusi Menkeu Baru Soal 17+8 Tuntutan Rakyat: Bikin Ekonomi Ngebut Biar Rakyat Sibuk Cari Makan Enak
Terkini
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Bersinar di Tengah Kebuntuan Lawan Lebanon
-
Mimpi Buruk Alexander Isak: Debut Kembali Usai Tiga Bulan Berakhir Kekalahan Memalukan Swedia
-
Timnas Indonesia Mandul Lawan Lebanon, Patrick Kluivert: Yang Penting Bikin Peluang
-
Era Baru Timnas Indonesia, Jay Idzes Mulai Nyaman Tinggalkan Warisan Shin Tae-yong
-
Usai Bermain 'Kotor', Kapten Lebanon Komentari Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Tak Bisa Kalahkan Lebanon, Jay Idzes Sebut Tetap Jadi Modal Sikat Arab Saudi dan Irak
-
Penampilan Timnas Bikin Cemas? Jay Idzes Kirim Pesan Keras ke Arab Saudi
-
Pemain Timnas Indonesia Tak Bisa Bobol Lebanon, Patrick Kluivert Pasang Badan
-
Mikel Merino Mesin Pembunuh Milik Spanyol: Hat-trick Bersejarah Hancurkan Turki 6-0
-
Aspek Buruk dari Taktik Baru Patrick Kluivert di Timnas Indonesia vs Lebanon