Suara.com - Panitia Pelaksana (Panpel) laga Persib Bandung kontra Bali United di Piala Presiden 2022 memastikan hanya akan menjual 15 ribu tiket untuk penonton pertandingan yang bakal digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Minggu (12/6/2022).
Koordinator Panpel Budhi Bram mengatakan jumlah tersebut ditentukan berdasarkan pertimbangan sejumlah pemangku kebijakan mulai dari pihak kepolisian hingga pemerintah.
"Kan jumlahnya 15.000, jadi kami tidak akan mencetak (menjual) lebih dari itu, khusus di tribun bawah. Kami akan tutup tribun yang atas," kata Budhi kepada wartawan di Polrestabes Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (10/6/2022).
Menurutnya saat ini pihak panpel tengah berfokus untuk penyelenggaraan Piala Presiden di GBLA. Jika nantinya dipindah ke Stadion Si Jalak Harupat atas pertimbangan keamanan, pihaknya pun bakal menghargai keputusan itu.
"Polisi punya pertimbangan sendiri, perkiraan intelijen, kalau ke ranah itu kami kurang tahu. Sebagai panpel, kalau dilaksanakan di GBLA, kami siap apapun yang kami kerjakan," kata Budhi.
Sementara itu, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahjojo mengatakan tiket untuk laga Persib kontra Bali United bakal dijual secara daring. Menurutnya hal tersebut dilakukan untuk memeriksa kelengkapan vaksin para calon penonton.
Sehingga nantinya para calon penonton bakal diminta untuk mengisi Nomor Induk Kependudukan (NIK) dari KTP ketika membeli tiket secara daring. Menurutnya satu orang hanya bisa membeli satu tiket saja.
"Untuk mengetahui dua kali vaksin kan harus terkoneksi dengan aplikasi PeduliLindungi, makanya kenapa kita mensyaratkan untuk memberikan NIK di aplikasi kita, untuk supaya terkoneksi ke aplikasi PeduliLindungi," kata Teddy.
[Antara]
Berita Terkait
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai
-
Persib vs Persebaya Tertunda Gegara GBLA Banjir: Stadion Rp545 M, Pernah Jadi Kolam Ikan
-
Kata-kata Para Petinggi Persija Setelah Thom Haye Lebih Tertarik dengan Persib Bandung
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente
-
Kata Bojan Hodak Usai Persib Tumbangkan Persebaya di GBLA
-
Media Prancis Bahas Jay Idzes, Ada Klub yang Tertarik Merekrut?
-
Media Belanda Sorot Persiapan Timnas Indonesia Kurang Maksimal Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Saga Transfer Mees Hilgers Belum Padam, Dirtek FC Twente Cari Jalan Keluar
-
Bos Persija Desak Larangan Suporter Away Dicabut: Jakmania Harus Jadi Contoh
-
Roy Keane Prediksi Hasil Derby Manchester ke-197: Kedua Tim Sama-sama Limbung
-
Panas di Lapangan! Gennaro Gattuso Ternyata Pro Israel, Benarkah?
-
Drama 101 Menit vs Persebaya, Persib Bandung Tetap Perkasa Diterjang Badai