Suara.com - Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong masih memiliki pekerjaan rumah jelang laga pamungkas Grup Kualiikasi Piala Asia 2023 kontra Nepal.
Jelang pertandingan Timnas Indonesia vs Nepal akan digelar di Stadion Internasional Jaber Al-Ahmad, Kuwait City, Rabu (15/6/2022) itu, setidaknya ada tiga hal yang harus dibenahi Shin Tae-yong agar timnas Indonesia mampu mengalahkan Nepal.
Ketiga aspek ini sudah menjadi catatan evaluasi timnas Indonesia ketika menghadapi dua laga sebelumnya di Kualifikasi Piala Asia 2023 melawan Kuwait dan Yordania.
Berikut tiga hal yang harus dibenahi Shin Tae-yong jelang laga pamungkas Grup A.
1. Komposisi Terbaik di Lini Serang
Sektor lini serang timnas Indonesia masih mengalami kesulitan saat harus membongkar pertahanan lawan pada dua laga Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023.
Pemain-pemain yang kerap dipasang Shin Tae-yong untuk mengisi sektor lini serang juga sampai saat ini belum ada yang bisa memecah kebuntuan.
Mulai dari Muhammad Rafli, Dimas Drajad, Stefano Lilipaly, Witan Sulaeman, Saddil Ramdani, hingga Irfan Jaya, masih belum bisa menghasilkan gol untuk skuad Merah Putih.
Artinya, kemandulan ini harus segera diakhiri. Shin Tae-yong masih harus mencari komposisi terbaik untuk sektor ini agar mampu menghasilkan gol saat berjumpa Nepal.
Baca Juga: Skenario Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023
2. Jangan Buang-buang Peluang
Timnas Indonesia belum bisa dikatakan efektif ketika berurusan dengan memaksimalkan peluang yang sudah diciptakan. Tingkat konversi golnya juga sangat rendah.
Apabila masalah ini masih menerus terjadi, maka timnas Indonesia bisa dipastikan mengalami kesulitan saat harus membobol gawang Nepal di laga pamungkas.
Shin Tae-yong perlu memperbaiki kemampuan anak asuhnya dalam mengonversi setiap peluang menjadi gol. Sehingga, mereka bisa menghasilkan gol ketika berhadapan dengan Nepal.
3. Meningkatkan Fokus dan Kedisiplinan
Salah satu aspek yang wajib menjadi catatan penting bagi timnas Indonesia menjelang duel melawan Nepal ialah memperbaiki fokus dan kedisiplinan pemain.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025
-
SEA Games 2025: 3 Opsi Rotasi Pemain Indra Sjafri untuk Bantai Myanmar
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Angkat Koper Lebih Cepat dari SEA Games 2025, Indra Sjafri Dipecat?
-
Hanya Satu Umpan! Bedah Statistik Miliano Jonathans di Laga FC Utrecht vs Nottingham Forest
-
SUDAH MULAI Link Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar SEA Games 2025
-
Dejavu Pesta Gol? Indra Sjafri Punya Resep Rahasia Hancurkan Myanmar di SEA Games 2025
-
Rapor Merah Pemain Indonesia di Liga Europa: Verdonk Cedera, Dean James dan Miliano Kompak Kalah
-
Mental Diuji! Media Vietnam Remehkan Peluang Lolos Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025
-
SEA Games 2025: 3 Opsi Rotasi Pemain Indra Sjafri untuk Bantai Myanmar
-
Akses Nonton Gratis Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 18.00 WIB
-
Kevin Diks Ceritakan Kebanggaan Sang Kakek Saat Dirinya Pilih Bela Timnas Indonesia
-
Belajar Usai Kalah Lawan Filipina, Indra Sjafri Ngeri dengan Myanmar