Suara.com - Liverpool akhirnya berhasil memperpanjang kontrak pemain andalannya asal Mesir, Mohamed Salah. Sang penyerang sayap menambah masa baktinya selama 3 musim.
Sebelumnya, pemain berusia 30 tahun ini santer diberitakan akan hengkang dari Liverpool, usai pembicaraan kontraknya kerap menemui jalan buntu.
Pihak Mo Salah sendiri sejatinya telah membicarakan kontrak baru terhitung sejak Desember 2021 lalu, atau saat kontraknya tersisa 1,5 tahun saja.
Namun, pembicaraan kontrak yang telah memakan waktu enam bulan ini tak kunjung menemui titik terang, karena Liverpool enggan memenuhi permintaan Mo Salah untuk menjadikannya pemain dengan bayaran termahal.
Pada akhirnya The Reds tak ingin kehilangan lagi pemain pentingnya setelah Sadio Mane hengkang ke Bayern Munchen belum lama ini.
Sadar bahwa tak bisa kehilangan Mo Salah dan Sadio Mane dalam waktu bersamaan, Liverpool pun akhirnya melunak dan memenuhi permintaan eks pemain AS Roma itu.
Liverpool memutuskan untuk memperpanjang kontraknya hingga 2025 dan menjadikannya pemain dengan bayaran termahal di Liverpool dan salah satu yang termahal di dunia.
Liverpool memenuhi tuntutan kenaikan gaji Salah. Dengan 400.000 pounds atau Rp 6,3 miliar per pekan, Salah resmi memegang status pemain dengan gaji tertinggi dalam sejarah Liverpool.
Melalui kontrak baru ini, Salah juga menjadi pemain dengan gaji tertinggi di Liga Inggris. Dia mengungguli Cristiano Ronaldo dan Kevin De Bruyne yang kabarnya mendapatkan 385.000 pounds per pekan.
Baca Juga: Nottingham Forest Resmi Datangkan Dean Henderson dari Manchester United
Jika ditotal dengan para pemain di dunia, Salah kini berada di posisi keempat sebagai pesepak bola dengan gaji tertinggi. Salah hanya kalah dari Kylian Mbappe, Lionel Messi, dan Neymar.
Mbappe jadi pemain dengan gaji tertinggi di dunia saat ini usai meneken kontrak baru, yakni 1 juta pounds per pekan atau sekitar Rp 18,1 miliar.
Kemudian Messi di posisi kedua mendapatkan gaji 960 ribu pounds per pekan atau Rp 17,4 miliar. Lalu Neymar di posisi ketiga dengan 606 ribu atau Rp 10,9 miliar.
[Aditia Rizki Nugraha]
Berita Terkait
-
Bom Waktu untuk Liverpool? Dominik Szoboszlai Disarankan Jadi Gelandang Bertahan
-
Tendangan Bebas Maut Florian Wirtz: Bukti Liverpool Tak Salah Rogoh Rp2,3 Triliun
-
Reaksi Tak Terduga Bruno Fernandes Soal Rumor Rashford Balik ke Man United
-
Pelatih Swedia: Isak Bisa Jadi Senjata Rahasia Asal Sabar, Uang Rp2,6 Triliun Sia-sia
-
Real Madrid Siap Tikung Liverpool untuk Dapatkan Marc Guehi
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Gerald Vanenburg: Shin Tae-yong Juga akan Sulit Jika Latih Timnas Indonesia U-23 Saat Ini
-
Rekap Hasil Tim ASEAN di FIFA Matchday September: Malaysia Lebih Apik dari Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
-
PSSI Masih Bungkam soal Pelatih SEA Games 2025, Gerald Vanenburg Beri Ultimatum
-
Rapor Merah Timnas Indonesia U-23: Dari 'Puncak' Asia ke Jurang Kehancuran
-
Anomali Erling Haaland, Cetak Quintrick usai Cedera Diseruduk Bus Norwegia
-
Jawab Kritik Gerald Vanenburg Soal Kompetisi U-23, PSSI Kebingungan
-
Rapor Timnas Indonesia 9 Bulan Dilatih Patrick Kluivert: Cuma Menang 3 Kali
-
Vanenburg Pasang Alibi Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Total, Singgung Hak Istimewa STY
-
Penyebab Gerald Vanenburg Salahkan Fisik Pemain Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos Piala Asia 2026