Suara.com - Pemain asal Indonesia, Pratama Arhan, akhirnya mendapatkan kesempatan bermain di Tokyo Verdy. Pada laga debutnya, eks PSIS Semarang itu langsung diplot sebagai pemain sayap.
Pratama Arhan dipercaya pelatih Hiroshi Jofuku ketika Tokyo Verdy menghadapi Tochigi SC dalam lanjutan J2 League pada Rabu (6/7/2022) sore WIB. Menariknya sang pelatih memainkan pemain asal Blora ini di luar posisi aslinya.
Sejatinya Arhan berposisi sebagai bek kiri, tapi di laga ini ia harus bermain sebagai sayap kanan. Penampilan pesepak bola asal Blora ini tidak begitu buruk.
Di awal-awal pertandingan, Arhan berani berdual dengan bek sekaligus kapten tim lawan. Eks PSIS Semarang itu sempat membuat emosi lawannya.
Walau diplot sebagai sayap kanan, Arhan juga kerap membantu pertahanan Tokyo Verdy. Ia juga cukup oke dan dua kali melakukan intersep.
Selain itu, pemain yang berposisi sebagai bek kiri ini juga melepaskan dua umpan. Bahkan satu umpannya ke gawang lawan nyaris membuahkan gol.
Umpan terarah Arhan menuju di depan gawang Tochigi SC yang berhasil disambut rekan setimnya. Sayang bola sepakannya masih terlalu lemah sehingga mampu diamankan kiper.
Nah, Pratama Arhan sendiri mendapatkan kesempatan bermain pada babak pertama yang berakhir dengan skor 0-0. Ia juga diganjar kartu kuning oleh wasit.
Sementara itu, di babak kedua Tokyo Verdy bermain menekan usai Jofuku memainkan Mizuki Arai dari Ryoga Sato. Buktinya striker itu berhasil mencetak gol pada menit ke-77. Sejauh ini Tokyo Verdy masih unggul 1-0 dari Tochigi SC
Berita Terkait
-
Pratama Arhan Debut Hari Ini, Masuk Starting Lineup Tokyo Verdy Hadapi Tochigi SC
-
Media Jepang Soroti Bocornya Informasi Pratama Arhan Bakal Debut di Tokyo Verdy
-
Pratama Arhan Dikabarkan Bakal Debut Bersama Tokyo Verdy Lawan Tochigi SC
-
5 Pemain yang Paling Sering Dimainkan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
-
Respons Pelatih Tokyo Verdy usai Pratama Arhan Masih Belum Debut, Janji Bakal Adil
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Persita Tangerang Kalahkan Persib Bandung dengan Skor 2-1
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat