Suara.com - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho memamerkan tato baru bergambar tiga trofi klub UEFA yakni Liga Champions, Liga Europa dan Liga Konferensi. Dia membuat tato baru untuk menghormati mantan klub sekaligus pencapaiannya sendiri.
Jose Mourinho memamerkan tato barunya itu via unggahan di Instagram. Terlihat, pelatih asal Portugal membuat tato itu di lengan kanannya.
Pelatih 59 tahun itu baru-baru ini menorehkan sejarah sebagai juru taktik pertama yang mampu mengoleksi tiga gelar juara kompetisi antar klub Eropa.
Catatan luar biasa itu dia raih setelah membawa AS Roma menjuara Liga Konferensi edisi pertama musim 2021/2022 dengan mengalahkan Feyenoord di final.
Itu adalah gelar kontinental utama kelimanya dan mencatatkan treble unik setelah sebelumnya merengkuh trofi Piala UEFA/Liga Eropa dan Liga Champions.
"Ini adalah tato saya," tulis Mourinho dalam unggahan di Instagram yang menunjukkan tato baru di lengan kanannya.
"Kegembiraan orang-orang Roma membuat saya melakukannya. Kemudian saya memikirkan sesuatu yang istimewa, sesuatu yang akan menghormati semua klub tempat saya memenangkan kompetisi Eropa."
"Pada saat yang sama, saya menginginkan tato yang unik, yang sejauh ini, saya satu-satunya yang bisa memilikinya."
Trofi kontinental pertama Mourinho datang pada 2002-03 ketika ia memimpin Porto ke Piala UEFA, sementara musim berikutnya ia mempersembahkan gelar Liga Champions pertama timnya sejak 1987.
Baca Juga: Bakal Digaji Rp4,14 Triliun, Cristiano Ronaldo Tolak Tawawan Klub Asal Arab Saudi
Mourinho kembali merengkuh trofi Liga Champions pada 2009-10 bersama Inter Milan sebelum membawa Manchester United meraih kejayaan di Liga Europa 2016-17.
Anehnya, satu-satunya mahkota yang tetap sulit dipahami Mourinho adalah Piala Super UEFA, acara tradisional pembuka musim antara pemenang Liga Champions dan Liga Europa.
Dia meninggalkan Porto dan Inter segera setelah mereka memenangkan Liga Champions, yang berarti bahwa dia tidak ambil bagian di dua Piala Super tersebut.
Sementara pada tahun 2013 dan 2017, dia berada di sisi yang kalah yakni dengan Chelsea dan Manchester United. Pada 2003 pun, Porto gagal dibawanya merengkuh Piala Super UEFA usai ditekuk AC Milan.
Tag
Berita Terkait
-
Profil Zidane Iqbal, Wonderkid Manchester United yang Sedang Jadi Sorotan
-
Alasan Cristiano Ronaldo Tak Laku di Bursa Transfer Musim Panas 2022
-
Ronaldo Minta Hengkang, Erik ten Hag Percaya Anthony Martial
-
Gabung Manchester United, Christian Eriksen Dapat Pujian Selangit dari Petinggi Setan Merah
-
Pelatih Baru Erick ten Hag Percaya Anthony Martial Bakal Capai Level Terbaik di Manchester United
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Hasil AC Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Luar Biasa, Rossoneri Gigit Jari di San Siro
-
Vietnam Tutup Jalan ke Final SEA Games 2025, Timnas Putri Indonesia Dihancurkan 0-5
-
Mo Salah Cetak Rekor Fantastis Usai Bawa Liverpool Menang, Arne Slot Berubah Drastis
-
Mikel Arteta Ngamuk Usai Arsenal Menang Berkat Dua Gol Bunuh Diri
-
Tren Enam Kemenangan Persib Hancur di Tangan MU, Begini Kata Pengganti Bojan Hodak
-
Klasemen BRI Super League Pekan ke-13 Usai Persib Bandung Disikat Malut United
-
SEA Games 2025 Gagal Total, Akmal Marhali Soroti Peran Zainuddin Amali
-
Jelang AC Milan vs Sassuolo, Allegri Puji Sekaligus Peringatkan Jay Idzes Cs
-
Prediksi Michael Owen Soal Masa Depan Mohamed Salah Usai Cetak Assist Lawan Brighton
-
Arsenal Menang Beruntung, Kemampuan Viktor Gyokeres Makin Diragukan, Bakal Dibuang?