Suara.com - Bintang timnas Thailand, Chanathip Songkrasin mengisyaratkan bahwa dirinya tidak ingin bermain di Piala AFF 2022 mendatang. Ada dua alasan yang membuatnya mengambil keputusan itu.
Chanathip Songkrasin merupakan pemain andalan Changsuek. Sebagai kapten tim, peran pemain berjuluk Messi Thailand sangat vital.
Buktinya dengan kehadiran Chanathip pada Piala AFF 2020 lalu, Thailand mampu meraih juara. Tim asuhan Alexander Polking itu mengalahkan timnas Indonesia di babak final.
Menariknya pemain berusia 28 tahun kini memberikan pernyataan mengejutkan yang ogah membela Thailand pada Piala AFF 2022 mendatang.
Pemain yang berkarier di Kawasaki Frontale itu mengaku ingin beristirahat. Sebab, Chanatip mengaku bahwa dirinya sudah tidak lama beristirahat panjang.
"Chanathip beralasan bahwa dia berpikir bahwa tubuhnya sendiri harus beristirahat. Karena ia tidak pernah istirahat selama sebulan dalam waktu yang lama. Paling lama, ia istirahat selama seminggu sehingga kondisi tubuhnya berkurang," tulis laporan Matichon Online pada Kamis (28/7/2022).
Ditambah kini Chanathip bermain di liga asing. Jika ia bermain untuk Thailand yang tidak masuk dalam kalender FIFA seperti Piala AFF, ia akan kelelahan.
Ditambah lagi jika mengalami cedera, maka Chanathip akan mengalami kerugian absen untuk Kawasaki Frontale.
Selain itu, Chanathip juga berharap regenerasi pemain di Thailand. Sebab, ada masanya pemain saat ini akan berakhir dan tonggak sejarah bakal dilanjutkan.
"Saya rasa harus ada orang lain (regenarasi). Jika tidak dibuat sekarang, akhirnya suatu hari era akan berakhir. Kemudian bagaiimana pemain yang lain bisa muncul? Tapi jika ada pemain yang saling membantu untuk menaikkan level membantu mengembangkan mungkinkah lebih baik? karena timnas itu penting di setiap pertandingan," imbuhnya.
Adapun Piala AFF 2022 dijadwalkan akan digelar pada akhir tahun nanti. Tentunya jika Chanatip absen, ini bisa menjadi kesempatan timnas Indonesia untuk bersaing meraih juara.
Pasalnya timnas Indonesia sedang mengincar juara Piala AFF setelah enam kali hanya meraih runner up.
Berita Terkait
-
Berikut 5 Negara yang Paling Sering Juara Piala AFF U-16, Thailand Terbanyak
-
Jadwal Timnas Putri Indonesia vs Thailand di Piala AFF U-18 Wanita 2022: Laga Hidup Mati Garuda Pertiwi
-
Dinh The Nam Blak-blakan soal Dugaan Main Mata di Piala AFF U-19 2022, Sebut Thailand Pengaruhi Timnya
-
Tak Jadi ke EAFF, Media Vietnam Ketar-ketir dengan Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
-
3 Alasan Riko Simanjuntak Harus ke Liga Thailand, Salah Satunya Terancam Kehilangan Tempat di Tim Utama Persija
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Dipinggirkan Xabi Alonso, Endrick Resmi Hengkang ke Lyon dengan Status Pinjaman
-
Diincar AC Milan, Jay Idzes Bersaing dengan 3 Nama Termasuk Rekan Setimnya Sendiri
-
Berapa Lama John Herdman Bakal Jadi Pelatih Timnas Indonesia?
-
Bos Sassuolo Pasrah, Kasih Lampu Hijau Jay Idzes Gabung AC Milan
-
Bedah Statistik John Herdman vs Shin Tae-yong, Bisa Bawa Timnas Indonesia ke 50 Besar Ranking FIFA?
-
Terpaut 3 Poin dengan Pemuncak Klasemen, Bojan Hodak Fokus ke Pertandingan Persib
-
Bukan Cuma Taktik, Ini yang Bikin John Herdman Dinilai Cocok Bawa Timnas Indonesia ke Level Dunia
-
Siapa Pemain Arsenal Paling Berkeringat Antar ke Semifinal Carabao Cup?
-
Ruben Amorim Pusing Tujuh Keliling
-
Petaka Liverpool! Striker 125 Juta Absen Panjang, Ditekel Horor Pemain Keturunan Belanda