Suara.com - Kapten timnas Indonesia U-16 Muhammad Iqbal Gwijangge mengatakan bahwa gelar pemain terbaik Piala AFF U-16 2022 bisa didapatkannya berkat kerja sama seluruh elemen di skuad berjuluk Garuda Asia itu.
"Ini semua berkat kerja sama tim, bukan karena saya sendiri," ujar Iqbal di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (12/8/2022) malam seperti dimuat Antara.
Pemain berposisi bek tengah itu menegaskan, bagi dia, yang paling penting adalah timnya mampu memenangi laga demi laga dan menjadi juara.
Iqbal sama sekali tidak pernah terpikir untuk mengejar trofi individu di Piala AFF U-16 2022.
"Itulah kenapa saya tidak menyangka menjadi pemain terbaik," kata pemain muda klub Bhayangkara FC itu.
Meski merendah, performa Iqbal memang apik di Piala AFF U-16 2022 dan sama sekali tak bisa diabaikan begitu saja.
Iqbal merupakan salah satu pemain yang tak pernah tergeser dari daftar sebelas pertama timnas U-16 Indonesia di Piala AFF U-16 2022. Remaja kelahiran Jawa Barat itu tak sekali pun diganti dengan pemain lain di turnamen tersebut.
Keberadaan Iqbal di lini pertahanan membuat Indonesia hanya kebobolan dua gol pada waktu normal sepanjang Piala AFF U-16 2022.
Berkat penampilannya yang tenang dan disiplin, Indonesia mampu melaju sampai ke final, Jumat (12/8), di mana skuad berjuluk Garuda Asia menundukkan Vietnam dengan skor 1-0 untuk menjadi juara turnamen.
Baca Juga: Bima Sakti Sebut Kehadiran Orang Tua Motivasi Pemain Raih Juara Piala AFF U-16 2022
Gelar juara Indonesia itu pun dilengkapi oleh Iqbal dengan trofi individunya.
Adapun dua gelar individu lain turnamen tersebut diborong oleh Thailand, tim peringkat ketiga Piala AFF U-16 2022.
Status penjaga gawang terbaik diberikan kepada kiper Thailand Tissanu Khuptanawin. Sementara pencetak gol terbanyak di turnamen adalah Tontawan Puntamunee (lima gol).
Tag
Berita Terkait
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Suporter Vietnam Tunggu Sanksi Timnas Malaysia, Berharap Menang WO 3-0
-
Media Vietnam Prediksi Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Tak Kunjung Pulih, Nilai Pasar Striker Naturalisasi Timnas Vietnam Turun Tajam
-
Media Vietnam Soroti Pencoretan Marselino Ferdinan dari Timnas Indonesia
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Bos JDT Curiga Ada Pihak Luar yang Buat Malaysia Dihukum FIFA
-
Pengamat Malaysia Anggap Hukuman FIFA Lebih Besar dari Skandal Suap 1994
-
Joehari Ayub Mundur, Satu Bulan Kemudian FAM Disanksi FIFA, Sudah Tahu Ada yang Tidak Beres?
-
Ranking FIFA Timnas Indonesia Bisa Tembus 110 Besar Jika Lakukan Ini pada Oktober
-
3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
-
Ucapan Blunder Facundo Garces Kembali Jadi Sorotan usai Malaysia Disanksi FIFA
-
Kontrak Segera Habis, Masa Depan Kim Sang-sik di Timnas Vietnam Jadi Sorotan
-
Timnas Indonesia Bisa Manfaatkan Satu Celah Fatal di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Kisah Timor Leste saat Palsukan Dokumen seperti Malaysia, Sanksinya Sangat Berat
-
Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Siapa Starter Lini Belakang Garuda?