Suara.com - Gelombang protes terus mengalir di media sosial terkait kick-off BRI Liga 1 2022/2023 yang terlalu malam yakni pukul 20.30 WIB ke atas. Jadwal tersebut dianggap tidak ideal karena merugikan klub dan penonton yang hadir langsung ke stadion.
Dari sisi klub, kick-off Liga 1 2022/2023 yang terlalu malam sudah mendapat protes dari beberapa klub seperti salah satunya Persib Bandung yang sempat melayangkan surat protes resmi pada awal Juli lalu.
Pelatih Persib saat itu, Robert Rene Alberts menyebut kick-off yang terlalu malam dapat berdampak pada kesehatan pemain yang bakal kekurangan waktu istirahat lantaran baru bisa kembali ke hotel larut malam.
"Kami harus kembali larut malam ke hotel dan keesokan harinya melakukan perjalanan, tentu pemain akan merasa kelelahan,” kata Robert Alberts beberapa waktu lalu.
Selain dari sisi klub, kick-off Liga 1 yang terlalu malam juga dianggap mengancam keselamatan para penonton yang menyaksikan langsung pertandingan ke stadion.
Dengan keadaan yang lelah, bukan tidak mungkin mereka mengalami kecelakaan. Belum lagi ada peluang tindak kejahatan lain seperti penyerangan yang dilakukan oknum suporter lain.
Hal ini sudah terjadi beberapa waktu lalu. Salah satu suporter PSS Sleman bernama Aditya Eka Putranda, dinyatakan meninggal dunia usai menyaksikan tim kesayangannya melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (27/8/2022) malam WIB.
Ia meninggal dunia ketika hendak pulang ke rumahnya sekitr pukul 22:30 WIB. Almarhum dilaporkan dikeroyok orang tak dikenal di daerah Gamping, Sleman.
Banyak yang menilai kalau kejadian itu mungkin saja tak akan terjadi andai Liga 1 tidak kick-off terlalu malam.
Baca Juga: Belum Juga Debut Bareng Persib, Tagar #LuisMillaOut Sudah Menggema di Media Sosial
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan merepons gelombang protes ini. Menurutnya, rancangan waktu kick-off Liga 1 2022/2023 sudah dihitung sedemikian rupa dengan pihak sponsor.
"Saya pikir ini sudah dihitung dengan pihak sponsor dan sebagainya masalah main malam, karena semua tim 'kan dapat itu," Mochamad Iriawan kepada awak media, Senin (30/8/2022).
"Kalau bergeser satu bergeser semuanya. Tidak bisa begitu. Sudah dihitung betul. 300 sekian pertandingan sudah dihitung betul dengan pengamanan, dengan sponsor," sambungnya.
Main malam juga tidak hanya dikeluhkan suporter. Beberapa tim Liga 1 bahkan mengajukan protes karena terlalu banyak tanding pada malam hari.
Mereka menganggap waktu istirahat pemain tidak maksimal. Terlebih, ketika melakoni laga away dan jadwal yang padat.
"Kalau nanti dia (pemegang hak siar) tidak ada yang menonton, mundur, tidak menyiarkan, kan kita yang susah juga jalan," terang Iriawan.
Tag
Berita Terkait
-
Lancar Banget, Momen Sandy Walsh Ucapkan Pancasila dan Disambut Tepuk Tangan Anggota DPR
-
Kalah Telak dari PSM Makassar, Budiman : Ini Diluar Perkiraan
-
Persib Bandung Dihajar PSM Makassar 1-5, Kapan Luis Milla Debut?
-
Selalu Kalah di Laga Tandang Jadi Evaluasi Besar buat PSIS Semarang
-
Kalahkan Persikabo Jadi Modal Berharga Madura United Hadapi Persita Tangerang
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Bela Performa Lamine Yamal, Staf Pelatih Barcelona: Dia Masih 18 Tahun
-
El Clasico Nyaris Jadi Arena Baku Hantam, Ini Respon Santai Xabi Alonso
-
Tumbang di Markas Bhayangkara FC, Ini Dalih Pelatih Persijap Jepara
-
Hasil BRI Super League: Bermain 10 Orang, Persib Bandung Sukses Kalahkan Persis
-
BREAKING NEWS! Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini Pengganti Sementara
-
Liverpool Hancur Lebur, Eks MU Desak Arne Slot Usir Bek Rp887 M Ini
-
Bek Rp130 Miliar Bilang Timnas Indonesia Punya Kesamaan dengan Italia, Kok Bisa?
-
Publik Malaysia Heboh! Eks Arsenal yang Kini Nganggur Ngaku Punya Darah Melayu
-
Kakak Eliano Reijnders Alami Pekan Buruk, Terancam Kehilangan Tempat di Man City
-
Legenda Inter Milan Serang Del Piero Saat Bilang Il Nerazzurri sebagai Tim Terkuat Serie A