Suara.com - Presiden Joko Widodo mengungkapkan bahwa Papua Football Academy yang baru saja ia resmikan di Jayapura, adalah buah permintaan yang disampaikan kepada PT Freeport Indonesia sejak selepas penyelenggaraan PON Papua tahun lalu.
Presiden mengaku bahwa ia sempat mengundang Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Tony Wenas agar berkenan membantu pengembangan sumber daya manusia di Papua, khususnya di bidang sepak bola.
"Saya perintahnya habis PON bulan November tahun yang lalu, malam itu saya undang Presiden Direktur Tony Wenas. Pak Tony saya minta bantuan SDM di Papua, agar muncul talent-talent di bidang olahraga terutama sepak bola," kata Presiden dalam silaturahmi bersama karyawan PT Freeport Indonesia di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Rabu (31/8/2022), sebagaimana disiarkan langsung kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden.
Menurut Presiden pengembangan akademi sepak bola tersebut ditujukan agar fasilitas olahraga yang sebelumnya sudah dibangun untuk penyelenggaraan PON di Papua tidak terbengkalai selepas ajang olahraga multievent tersebut.
"Agar stadion besar yang ada di Jayapura, dan juga stadion yang ada di sini Mimika, itu semuanya bisa produktif semuanya," ujar Presiden.
Presiden menegaskan kembali bahwa Papua Football Academy diharapkan dapat memunculkan talenta-talenta sepak bola dari tanah Papua sejak usia dini.
Papua Football Academy sebelumnya telah menyeleksi lebih dari 400 pendaftar dan memilih 30 anak yang akan menjadi angkatan pertama akademi sepak bola tersebut.
Presiden menitipkan harapan agar para peserta yang saat ini masih berusia 12-13 tahun bisa terus berkembang hingga menembus tim nasional di level kelompok umur baik itu U-14, U-16, dan U-19 sampai tingkat senior.
Sebelum menghadiri silaturahmi bersama karyawan PT Freeport Indonesia di Mimika, Presiden sempat meluncurkan Papua Football Academy di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, pada Rabu pagi.
Baca Juga: Kunjungi PT Freeport Indonesia di Papua, Jokowi: Nggak Nyangka di Sini Dingin Banget
Presiden berharap agar Papua Football Academy dapat berkontribusi mengorbitkan talenta sepak bola laiknya nama-nama kesohor dari Papua seperti Rully Nere, Boaz Solossa, Ramai Rumakiek, dan Ricky Kambuaya.
[Antara]
Berita Terkait
-
Ngaku Pendukung Jokowi, Peserta Ini Disoraki di Tengah Diskusi Demokrasi
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
Jokowi Absen di HUT TNI karena Tak Boleh Kena Panas, Kondisi Kesehatannya Jadi Gunjingan
-
Keriput hingga Flek Hitam Jokowi dan Iriana Jadi Sorotan, Ini 7 Rekomendasi Sunscreen Usia 60-an
-
Reaksi PDIP soal Jokowi Temui Prabowo: Kami Yakin Presiden Atasi Masalah Bangsa Tanpa 'Cawe-cawe'
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Doa dari Negeri Seberang Lautan untuk Timnas Indonesia: Semoga Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Fabio Cannavaro Resmi Jadi Pelatih Baru Timnas Uzbekistan
-
Calvin Verdonk Ungkap Alasan Absen di Laga Lille vs PSG, Bisa Bela Timnas Indonesia?
-
FIFA Keluarkan Bukti 7 Pemain Naturalisasi Malaysia Ilegal, Sanksi Berat Menanti
-
Masih Ngeyel, FAM Tidak Terima Disebut FIFA Palsukan Dokumen
-
Pelatih Irak Bakal Mata-matai Laga Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Resmi Pemalsuan Dokumen, FIFA Ungkap Asal Usul Asli 7 Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Pesan Maarten Paes agar Bisa Menang Lawan Arab Saudi dan Irak
-
Martin Odegaard Alami Cedera Lutut, Batal Perkuat Timnas Norwegia
-
Luis Enrique Ngedumel usai Gagal Kalahkan Klub Calvin Verdonk