Suara.com - Penyerang Manchester United, Anthony Martial sudah cukup lama memperkuat panji The Red Devils. Dikenal punya performa yang inkonsisten selama kariernya di Old Trafford, Martial buka-bukaan soal hubungannya dengan beberapa pelatih Manchester United terdahulu.
Dalam kesempatan wawancara dengan France Football baru-baru ini, Martial membuka 'borok' Jose Mourinho dan Ole Gunnar Solskjaer, namun ia melontarkan pujian pada Louis van Gaal yang jadi pelatih favoritnya di Manchester United.
"Saya punya hubungan yang bagus dengan Louis van Gaal di musim pertama. Saya senang belajar dan ketika seorang gentleman sepertinya menghabiskan waktu untuk membuat saya menyaksikan video-video pertandingan saya di kantornya untuk menjelaskan berbagai hal, itu yang terbaik," papar Martial kepada France Football.
"Sekali waktu saya mencetak dua gol dan dia membuat saya menonton video untuk membakar diri saya. Saya bilang ke dia, saya cetak dua gol jadi apa masalahnya? Dia ingin bicara soal sudut lari dan zona pergerakan saya."
"Saya memberi tahunya bahwa saya paham dan dia menyukai keseluruhan karakter saya. Dengan Mourinho, tidak ada apapun yang seperti itu," beber pemain berusia 26 tahun asal Prancis itu.
"Dengan Mourinho, sewaktu liburan musim panas 2016, Mourinho mengirim pesan pada saya, apakah saya mau memakai nomor punggung 11, bilang itu hal yang bagus karena dulu dipakai Ryan Giggs yang merupakan legenda klub."
"Saya bilang bahwa saya menghormati Giggs, tapi saya lebih suka tetap memakai nomor 9. Ketika saya kembali ke klub, saya melihat nama saya sudah diberi nomor 11 (nomor 9 diberikan ke Zlatan Ibrahimovic). Kelanjutan ceritanya tak berakhir baik. Dia tidak menghormati saya."
"Musim berikutnya, saya adalah pemain terbaik di paruh pertama musim (2017/2018), lalu dia merekrut Alexis Sanchez dan sejak itu saya tersisih. Itu adalah musim jelang Piala Dunia (2018), dan saya menerima akibatnya (dicoret). Prancis juara dunia, dan saya harusnya ada di sana," keluhnya.
Kisah tak kalah menyedihkan dialami Martial di masa kepemimpinan Solskjaer. Ia sempat tampil oke di musim 2019/2020, namun setelah pandemi performanya merosot karena cedera.
Baca Juga: Butuh Bek Kiri Baru, Juventus Incar Luke Shaw dari Manchester United
Mantan pemain AS Monaco dan Sevilla itu menyalahkan Solskjaer yang tak membela dirinya.
"Orang-orang tak tahu, saya tak bisa melakukan akselerasi selama empat bulan seusai musim COVID-19. Dia (Solskjaer) bilang membutuhkan saya, sehingga saya pun bermain. Namun jika saya tak bisa berakselerasi, semuanya menjadi rumit. Saya harus bermain dengan kondisi cedera."
"Saya mendapat kritikan dari suporter, tapi pelatih tak pernah memberitahu alasan di balik itu. Saya sulit menerimanya, saya merasakan ketidakadilan."
"Anda diminta untuk berkorban demi tim, namun di belakang layar Anda disingkirkan. Hampir seperti pengkhianatan bagi saya. Saya benci itu. Saya tak masalah disalahkan, namun bukan karena bersikap palsu," koar Martial panjang lebar.
Tag
Berita Terkait
-
Gol Patrick Dorgu untuk Manchester United Disamakan dengan Gol Indah Zidane
-
5 Fakta Menarik Usai Patrick Dorgu Bawa Manchester United Menang di Boxing Day
-
Manchester United Menang, Ruben Amorim Tak Lagi Kepala Batu
-
Klasemen Liga Inggris: Sikat Newcastle United di Boxing Day, MU Salip Liverpool
-
Ruben Amorim Berubah Pikiran? Kobbie Mainoo Dilarang Hengkang dari Man United
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
PSM Kalah dari Persib Bandung, Tomas Trucha Bangga dengan Penampilan Pemainnya
-
Hasil Liga Inggris: Tekuk Nottingham, Manchester City Geser Arsenal dari Puncak Klasemen
-
Dirumorkan Dibidik Persija Jakarta, Ezra Walian Menggila di Persik Kediri
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League: Hajar PSM Makassar, Persib Bandung Kokoh di Puncak
-
Jadi Kandidat Kuat Latih Ole Romeny Cs, John Terry Kantongi Lisensi UEFA Pro
-
Sesaat Lagi Kick Off! Susunan Pemain Persib Bandung vs PSM Makassar: Siapa yang Absen?
-
Here We Go! John Terry Calon Kuat Pelatih Pilihan Erick Thohir Latih Ole Romeny Cs
-
Haaland Sindir Halus Pep Guardiola Lewat Postingan Natal, Bikin Donnarumma Tertawa Ngakak
-
Geger Fakta Baru Skandal Negreira: 100 Laga Rugikan Barcelona dan Untungkan Real Madrid?