Suara.com - Kepolisian Indonesia umumkan ada 11 sasaran tembak gas air mata di Tragedi Kanjuruhan Arema vs Persebaya. Kesebelas tembakan gas air mata itu ditembakan ke arah tribun penonton dan lapangan Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022).
Hal itu diumumkan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo.
Dikutip dari BeritaJatim, alasan penembakan gas air mata karena anggota Polri melihat semakin banyak penonton yang turun ke lapangan.
Lalu 11 personel menembakan gas air mata.
Dari 11 tembakan, 7 tembakan di antaranya diarahkan ke tribun selatan kurang. lalu 1 tembakan ke tribun utara. Lalu 3 tembakan ke lapangan.
Akibat tembakan gas air mata mengakibatkan para penonton terutama yang ada di tribun kemudian panik merasa pedih.
“Di satu sisi tembakan tersebut dilakukan dengan maksud untuk mencegah adanya penonton yang kemudian turun ke lapangan itu bisa dicegah,” ujar Listyo.
Saat penonton berusaha keluar dari tribun terhalang oleh akses pintu yang sempit.
Bahkan saat penonton keluar dari stadion tidak ditemukan penjaga pintu atau match steward yang bertanggung jawab. Aremania yang berusaha untuk keluar stadion khususnya di pintu 3, 10, 11, 12, 13, dan 14, sedikit mengalami kendala.
Baca Juga: Ini Daftar 'Dosa' PT LIB dalam Kasus Tragedi Kanjuruhan Malang sampai Seret Dirutnya Jadi Tersangka
“Karena ada aturan di tribun ataupun di stadion ini ada 14 pintu. Seharusnya 5 menit sebelum pertandingan berakhir. maka seluruh pintu tersebut seharusnya dibuka. Saat itu, pintu dibuka namun tidak sepenuhnya hanya berukuran kurang lebih 1,5 meter dan para penjaga pintu atau steward tidak berada di tempat,” kata Listyo.
Berdasarkan pasal 21 regulasi keselamatan dan keamanan PSSI. Keamanan harusnya sudah berada di tempat selama penonton belum meninggalkan stadion tetapi saat itu tidak ada.
Polri juga menemukan besi melintang setinggi kurang lebih 5 centimeter di pintu sehingga mengakibatkan suporter menjadi terhambat saat akan melewati pintu.
“Kalau pintu tersebut dilewati oleh jumlah penonton dalam jumlah banyak sehingga kemudian terjadi desak-desakan yang menyebabkan kemudian terjadi sumbatan di pintu-pintu tersebut hampir 20 menit. Dari situlah kemudian banyak muncul korban. Ada korban yang mengalami patah tulang yang mengalami trauma di kepala, dan juga sebagian besar yang meninggal mengalami asfiksia,” tandas Listyo.
Tag
Berita Terkait
- 
            
              Pelatih Persis Solo Sentil Fokus Pemain usai Kalah dari Persebaya Surabaya
 - 
            
              Pelatih Persebaya Ungkap Rahasia Kalahkan Persis Solo
 - 
            
              Bruno Moreira Catatkan Pertandingan ke-100 Bersama Persebaya
 - 
            
              Persebaya Krisis Bek Hadapi Persis Solo, Misi Bangkit Tanpa 3 Pilar Kunci di GBT
 - 
            
              Kembali Perkuat Lini Tengah, Fuad Sule Siap Tampil Perdana Bersama Persis Solo Lawan Persebaya
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
 - 
            
              Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur
 - 
            
              Bojan Hodak Sebut Pemain Serba Bisa Timnas Indonesia Adalah Rekrutan Terbaik Persib
 - 
            
              Wojciech Szczesny Sindir Manchester United: Mereka Depak Pemain yang On Fire
 - 
            
              Zambia Remehkan Timnas Indonesia U-17? Nyore Pakai Sandal Jepit Sebelum Kick Off
 - 
            
              Keyakinan Luis Enrique Hentikan Rekor Bayern Muenchen di Paris!
 - 
            
              Prediksi Manchester City vs Borussia Dortmund: Haaland Siap Bikin Mantan Terluka
 - 
            
              Habis Pecat Patrick Kluivert, Exco PSSI Doakan Indra Sjafri Jadi...
 - 
            
              Kompny Yakin! Bayern Muenchen Siap Tumbangkan Juara Bertahan Liga Champions
 - 
            
              4 Pelatih Top Eropa yang Dipecat Klubnya, Berpeluang Direkrut Timnas Indonesia?