Suara.com - Posko Crisis Center Tragedi Kanjuruhan Kabupaten Malang mengungkapkan muncul orang-orang yang mengaku jadi korban tragedi Kanjuruhan. Namun untuk jumlahnya tidak diungkapkan.
Hal itu dikatakan Kepala Posko Crisis Center Tragedi Kanjuruhan Kabupaten Malang, Wiyanto Wijoyo, dalam konferensi pers di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Selasa (17/10/2022) malam, dikutip dari BeritaJatim.
Dia menjelaskan pengakuan itu beberapa kali data ke WhatsApp.
“Ada yang WA ke nomor Posko Crisis Center, mengatakan menjadi korban luka di peristiwa Kanjuruhan. Ada beberapa,” kata Wijoyo.
Saat petugas membalas dan menanyakan perihal bukti yang dimiliki kepada si pengirim pesan, lantas tidak ada jawaban sama sekali.
“Waktu kita tanya bukti, lalu diam. Ya kita maklumi, ada saja orang iseng seperti itu,” terang Wijoyo.
Wijoyo mengklaim seluruh korban Tragedi Kanjuruhan, baik luka maupun meninggal, akan dilayani secara maksimal oleh pemerintah.
Khusus bagi korban luka, yang belum masuk dalam pendataan secara resmi, akan melalui serangkaian proses verifikasi terlebih dahulu.
“Kalau ada bukti kita akan tangani sebaik-baiknya karena ini masalah kemanusiaan ya. Ya ada laporan yang luka tetapi berbiaya sendiri itu nanti menurut arahan bapak Bupati kita bisa saja menggantikan tapi perlu verifikasi antar rumah sakit. Rumah sakit kita suruh cek, benar atau tidak,” tegasnya.
Baca Juga: Rekonstruksi Tragedi Kanjuruhan, 3 Polisi Tersangka Dihadirkan di Lapangan Sepak Bola Mapolda Jatim
Posko Crisis Center Tragedi Kanjuruhan masih membuka diri bagi korban tragedi tersebut yang belum masuk pendataan.
Bagi korban yang belum masuk pendataan diminta untuk membawa bukti yang nantinya akan diverifikasi.
Berita Terkait
-
Kemen PPPA: Kasus Kekerasan Santri di Malang Tunjukkan Lemahnya Perlindungan Anak di Pesantren
-
Petualangan Seru di Jatim Park 2: Destinasi Wisata Wajib di Malang
-
Tragedi Pantai Modangan: Abai Peringatan, 2 Wisatawan Surabaya Hilang, 1 Tewas Terjepit Karang
-
Makin Panas! Sahara Laporkan Yai Mim atas Dugaan Pelecehan Seksual dengan Alat Bukti
-
Tak Cuma Sahara dan Suami, Yai Mim Polisikan Balik Perangkat RT/RW Atas Dugaan Persekusi Keji
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kevin Diks Tak Jadi Algojo Penalti, Keputusan Pelatih Monchengladbach Dikritik
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor! Ini 4 Calon Penggantinya, Thiago Motta?
-
Arsenal Tak Terbendung: Bukan Lagi 'Set-Piece FC', Kini Tim Terlengkap di Premier League!
-
SEKALI KLIK! Link Streaming Persib Bandung vs Persis Solo 27 Oktober 2025
-
Kondisi 3 Pemain Abroad Indonesia di Eredivisie: 2 Full Senyum, 1 Sedih
-
Aston Villa Hajar Manchester City, Bernardo Silva Kritik Rekan Setim
-
Jan Olde Riekerink Sindir Keras AFC: Level Asia Tapi Gak Pakai VAR, Aneh!
-
Cedera Parah Hantam Inter Milan: Mkhitaryan Terancam Absen 6 Pekan, Kondisi Marcus Thuram?
-
Pratama Arhan Balas Dendam di Liga Thailand! Comeback Gila-gilaan di Bangkok United
-
Senne Lammens Jadi Pahlawan Baru Manchester United, Amorim Kasih Peringatan: Dia Bukan Schmeichel