Suara.com - Duel Inter vs Sampdoria dalam matchday pekan ke-12 Liga Italia 2022-2023 akan jadi momen emosional untuk Dejan Stankovic. Sempat jadi andalan Nerazzurri, dia kini kembali sebagai pelatih tim lawan.
Dejan Stankovic mengakui dirinya punya kenangan indah bersama Inter Milan, termasuk treble winner pada 2010 di mana tim asal kota Milan itu memenangkan Liga Italia, Coppa Italia dan Liga Champions di musim yang sama.
Meski punya kedekatan emosional dengan Inter Milan, Dejan Stankovic berusaha untuk mengesampingkan perasaan cintanya kepada mantan klubnya demi membawa Sampdoria meraih kemenangan di Giuseppe Meazza, Minggu (30/10/2022) dini hari WIB.
"Masa lalu saya tidak dapat dan tidak boleh dihapus karena dengan seragam Inter saya menjalani 10 tahun terbaik dalam hidup saya dan itu adalah sepuluh tahun kesuksesan," kata Dejan Stankovic dikutip dari Sky Sport Italia, Sabtu (29/10/2022).
"Saya akan kembali sebagai lawan, kali ini, dengan Sampdoria saya. Fans Nerazzurri kenal saya, mereka tahu bahwa saya setia dan untuk alasan ini saya akan berusaha melakukan yang terbaik dengan tim saya di pertandingan yang akan sangat sulit."
Menurut Dejan Stankovic, Inter Milan asuhan Simone Inzaghi adalah lawan yang kuat. Sampdoria disebutnya harus ekstra kerja keras dan konsentrasi penuh untuk bisa mencuri poin.
“Kami harus berusaha melakukan yang terbaik yang kami bisa, terorganisir setiap saat dalam pertandingan karena Inter sedang melalui momen yang sangat positif," kata Dejan Stankovic.
"Kami memiliki pertandingan yang sangat sulit di depan kami. Mereka memiliki kepercayaan diri yang besar, mereka berlari dengan sangat baik secara fisik dan emntal."
"Mereka memiliki pelatih hebat seperti Simone Inzaghi. Sangat menyenangkan bermain di San Siro --nama resmi Giuseppe Meazza-- dengan stadion penuh."
"Anda perlu kepala yang bebas untuk memainkan permainan seperti ini. Kami harus sempurna, rendah hati dan kerja keras, ini adalah moto kami," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Inter Ingin Perpanjang Masa Pinjaman Romelu Lukaku dari Chelsea
-
Jadwal Bola Malam Ini Live TV: Leicester vs Man City, Lecce vs Juventus hingga Valencia vs Barcelona
-
Inter Milan Tembus Fase Gugur di Eropa, Kini Fokus Konsisten di Kancah Domestik
-
Napoli: Kami Tidak Pernah Membicarakan Cristiano Ronaldo
-
Kalahkan Barcelona dalam Perebutan Tiket 16 Besar, Inzaghi Sebut Inter Milan Lampaui Ekspektasi
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
Terkini
-
Preview Timnas Indonesia vs Irak: Rekor Buruk dan Prediksi Susunan Pemain
-
Masih Oke di Usia 40 Tahun, Zlatan Ibrahimovic Salut dengan Luka Modric
-
Rumor Besar Datang Ganggu Jay Idzes Jelang Persiapan Timnas Indonesia vs Irak
-
Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Lini Depan Irak Pincang!
-
Tak Penuhi Alokasi Tiket untuk Manchester United, Arsenal Diganjar Denda FA
-
Rapor Medioker Timnas Indonesia Era Kluivert, Masih Ada Harapan Kalahkan Irak?
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Patrick Kluivert: Miliano Jonathans Punya Masa Depan yang Cerah
-
Asa Masih Ada, Jay Idzes Tegaskan Peluang Timnas Indonesia Belum Berakhir
-
Pelatih India Peringatkan Timnas Indonesia, Irak Lebih Kuat dari Arab Saudi