Suara.com - Rencana besar akan dilakukan Timnas Wales pasca keberhasilan melaju ke putaran final Piala Dunia 2022. Nama asosiasi bahkan nama timnas akan diubah secara besar-besaran.
Asosiasi Sepak Bola Wales (FAW) baru-baru ini mengabarkan bakal melancarkan rencana besar ke UEFA pasca gelaran Piala Dunia 2022.
Saat ini Timnas Wales tengah bersiap menuju Qatar. Skuad asuhan Rob Page untuk kedua kalinya mencatatkan diri sebagai kontestan turnamen sepak bola empat tahunan Piala Dunia.
Setelah 64 tahun absen dari pesta sepak bola terakbar ini, The Dragons --julukan Timnas Wales-- comeback ke Piala Dunia dan juga ingin melakukan gebrakan sensasional pasca turnamen nanti.
Dilansir dari Daily Mail, rencana FAW untuk merubah nama asosiasi dan timnas ini berkaitan dengan bahasa lokal setempat.
'Cymru' menjadi nama yang bakal dipilih sebagai pengganti Wales. Meski begitu, keputusan ini dibuat tanpa belum berkonsultasi dengan tokoh kunci serta pihak UEFA.
Hal ini ditegaskan secara langsung oleh CEO FAW, Noel Mooney, meski menurutnya masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan lebih dahulu.
"Tim harus selalu dipanggil Cymru. Begitulah kami menyebutnya di sini," ucap Noel Mooney.
"Pandangan kami saat ini adalah bahwa di dalam negeri kami jelas disebut Cymru. Itulah yang kami sebut tim nasional kami."
Baca Juga: Lirik dan Arti Hayya Hayya, Lagu Resmi Piala Dunia 2022
"Jika anda melihat situs web kami, bagaimana kami berbicara tentang diri kami sendiri, kami sangat Cymru."
"Secara internasional, kami merasa masih ada sedikit pekerjaan yang harus dilakukan. Jadi, kami akan pergi ke Piala Dunia ini sebagai Wales."
"Saya pikir 2023 akan menjadi tahun ketika kita melakukan diskusi yang baik dengan semua pemangku kepentingan yang berbeda."
"Apakah itu pemerintah, dewan kita sendiri, dewan dan badan pembuat keputusan, staf, klub dan pemain," tukasnya.
Sebelum ini Turki lebih dulu memutuskan mengganti nama dengan menggunakan Turkiye, sedangkan jauh di masa lalu sederet negara juga sudah melakukan hal ini.
Mulai dari Yugoslavia, Serbia-Montenegro hingga Serbia itu sendiri, bahkan juga Makedonia Utara.
[Eko I]
Berita Terkait
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
2 Negara Afrika yang Langkahi Ranking FIFA Timnas Indonesia Bulan Ini
-
Meski Lakukan Eksperimen, 4 Timnas Indonesia Tak Dapat Kesempatan Main di FIFA Matchday
-
Siapa Paling Hebat? 3 Pemain Kunci Timnas Indonesia, Irak, dan Arab Saudi
-
Arab Saudi Menggila di FIFA Matchday September, Timnas Indonesia Wajib Waspada
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Usai Dilantik, Menkeu Purbaya Langsung Tanya Gaji ke Sekjen: Waduh Turun!
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
Terkini
-
Alex Pastoor Dilirik FC Twente, Karier Mees Hilgers Aman?
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Eks Gelandang Manchester United Ancam Karier Kevin Diks di Bundesliga
-
2 Negara Afrika yang Langkahi Ranking FIFA Timnas Indonesia Bulan Ini
-
Respons Indra Sjafri Usai Gerald Vanenburg Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23
-
Federico Barba Siap Debut Bersama Persib Bandung Hadapi Persebaya Surabaya di BRI Super League
-
Meski Lakukan Eksperimen, 4 Timnas Indonesia Tak Dapat Kesempatan Main di FIFA Matchday
-
Gerald Vanenburg Bisa Tiru Respons STY dan Indra Sjafri usai Gagal ke Piala Asia U-23 2026
-
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Pemain Kunci Baru Patrick Kluivert? Begini Hitungannya
-
Pelatih Persib Anggap Thom Haye dan Eliano Reijnders Biasa-biasa Saja, Kenapa?