Suara.com - Timnas Spanyol berhasil meraup poin penuh ketika berhadapan dengan Kosta Rika dalam matchday pertama Grup E Piala Dunia 2022 Qatar, Kamis (24/11/2022) dini hari WIB. La Furia Roja menang dengan skor telak 5-0.
Duel Spanyol vs Kosta Rika berlangsung di Stadion Al Thumama, Doha Qatar. Gol-gol Tim Matador dalam laga ini dicetak Dani Olmo (11'), Marco Asensio (21'), Ferran Torres (31', 54'), Gavi (74'), Carlos Soler (90') dan Alvaro Morata (90+2') .
Merujuk statistik di laman resmi FIFA, Timnas Spanyol tampil super dominan dalam laga ini. Selain menang dengan skor mencolok, tim asuhan Luis Enrique juga sukses membuat lawannya mati kutu dalam hal penguasaan bola dan penciptaan peluang.
Sergio Busquets dan kawan-kawan mengusai lebih dari 80 persen penguasaan bola, menciptakan total 16 peluang yang tujuh diantaranya on target dan menjadi gol.
Di sisi lain, mereka berhasil membuat Kosta Rika mati kutu dan tidak menciptakan satu pun pelung di laga ini. Bahkan sang lawan tidak diberikan kesempatan untuk melepaskan tembakkan.
Kemenangan ini membuat Spanyol untuk sementara memuncaki klasemen Grup E Piala Dunia 2022 dengan koleksi tiga poin, setara Jepang tetapi unggul selisih gol.
Sementara itu, Kosta Rika harus puas mendekam di dasar klasemen. Mereka belum mencatatkan poin seperti Jerman ya
Jalannya Pertandingan
Timnas Spanyol tampil menekan sejak awal laga. Mereka langsung berinisiatif mengurung pertahanan lawannya sebelum mencetak gol pembuka pada menit ke-11 melalui Dani Olmo yang memanfaatkan umpan Gavi.
Baca Juga: Statistik Mencengangkan Takuma Asano, Pencetak Gol Kemenangan Jepang atas Jerman
Unggul 1-0 tidak membuat Spanyol mengendurkan serangan. Mereka tetap mempraktikan gaya bermain penguasaan bola tinggi dari kaki-kaki yang membuat Kosa Rica sangat jarang memegang bola.
Hanya butuh 10 menit dari gol pertama untuk Spanyol menambah keunggulan. Lewat umpan kaki ke kaki alias tiki-taka, La Furia Roja mengacak-acak pertahanan Los Ticos sebelum umpan silang Jordi Alba disambut Marco Asensio lewat sepakan kaki kiri dari dalam kotak penalti.
Selepas itu, tim asuhan Luis Enrique itu tampil lebih dominan lagi. Gabungan possession football plus counter pressing yang begitu ciamik membuat Kosa Rika tidak berdaya.
Spanyol pun mendapat hadiah penalti pada menit ke-29 lewat permainan super dominan itu setelah Jordi Alba yang tengah menguasai bola di kotak terlarang, dilanggar bek Kosta Rika.
Ferran Torres selaku algojo berhasil mengonversi peluang itu menjadi gol ketiga timnya. iIa melepaskan sepakkan penalti yang begitu apik ke arah kiri gawang yang sukses memperdaya kiper Keylor Navas.
Kosta Rika coba keluar menyerang pasca tertinggal jauh, tetapi solidnya pertahanan timnas Spanyol membuat upaya mereka selalu mentah. Skor 3-0 untuk keunggulan Spanyol pun bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, Spanyol kembali melanjutkan dominasinya. Mereka terus menggempur pertahanan Kosta Rika yang langsung berbuah gol keempat pada menit ke-54.
Gol keempat Spanyol dicetak oleh Ferran Torres setelah mengacak-acak pertahanan lawan di kotak penalti. Dalam penjagaan ketat bek Kosta Rika, Torres yang membelakangi gawang melepaskan tembakkan kaki kiri sambil berbalik badan yang gagal diantisipasi Keylor Navas.
Pada menit ke-62, Spanyol mendapatkan kesempatan mencetak gol. Alvaro Morata menerima umpan di dalam kotak penalti tetapi tembakkannya masih melenceng di sisi kanan gawang.
Spanyol yang mulai menurunkan intensitas permainan dengan melakukan lima pergantian pemain dalam waktu berdekatan, justru berhasil menambah gol.
Mereka unggul 5-0 pada menit ke-74 lewat serangan balik. Gavi mencetak gol lewat tembakkan first time menyambut umpan silang dari Alvaro Morata di sisi kiri kotak penalti.
Spanyol hampir mencetak gol keenam pada menit ke-81. Alvaro Morata mendapatkan umpan trobosan di luar kotak penalti sebelum menggiring bola untuk melepaskan tembakkan keras.
Namun, Navas masih bisa menghalau tendangan striker Atletico Madrid itu yang belakangan prosesnya dianggap lebih dulu offside oleh hakim garis.
Seperti tak puas dengan skor 5-0, Spanyol kembali menambah golnya pada menit 90. Umpan silang Nico Williams dari sisi kanan berhasil dikonversi menjadi gol oleh Carlos Soler.
Hanya berselang dua menit dari gol Soler, Spanyol kembali menggetarkan jala Kosta Rika. Lagi-lagi gol ini berasal dari membangun serangan di sisi kanan penyerangan mereka.
Inaki WIlliams mengirim umpan ke depan kotak penalti yang kemudian diteruskan Dani Olmo kepada Alvaro Morata. Eks striker Juventus itu pun melepaskan tembakkan kaki kiri akurat ke pojok kiri gawang yang tak mampu dihalau Keylor Navas.
Spanyol terus melancarkan serangan setelah itu dengan Kosta Rika beberapa kali coba menciptakan peluang. Namun skor 7-0 untuk keunggulan La Furia Roja bertahan hingga bubaran.
Susunan Pemain Spanyol vs Kosta Rika
Spanyol (4-3-3): Unai Simon; Cesar Azpilicueta, Aymeric Laporte, Rodri, Jordi Alba (Alejandro Balde, 64'); Pedri (Carlos Soler, 57'), Sergio Busquets (Koke, 64'), Gavi; Ferran Torres (Alvaro Morata, 57'), Marco Asensio (Nico Williams, 69'), Dani Olmo.
Pelatih: Luis Enrique (Spanyol)
Kosta Rika (5-4-1): Keylor Navas; Carlos Martinez (Kendall Waston, 48'), Francisco Calvo, Oscar Duarte, Keysher Fuller, Bryan Oviedo (Ronald Matarrita, 84'); Joel Campbell, Yeltsin Tejeda, Celso Borges (Brandon Aguilera, 71'), Jewison Bennette (Bryan Ruiz, 61'); Anthony Contreras (Alvaro Zamora, 61').
Pelatih: Luis Suarez (Kolombia).
Berita Terkait
-
Hasil Spanyol vs Kosta Rika: La Furia Roja Super Dominan, Unggul 3-0 di Babak Pertama
-
Daftar Susunan Pemain Timnas Spanyol vs Kosta Rika di Piala Dunia 2022
-
Menerka Kiprah Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022 dari Kaca Mata Luis Milla
-
Jose Gaya Cedera, Luis Enrique Panggil Bek Kiri Barcelona untuk Lengkapi Barisan Belakang Timnas Spanyol
-
Timnas Spanyol vs Kosta Rika di Laga Perdana Piala Dunia 2022, Luis Enrique Masih Dihinggapi Keraguan
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
Terkini
-
Nova Arianto Akui Beban Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 Jadi Berat Gara-gara Patrick Kluivert
-
Efek Domino PSSI Pecat Patrick Kluivert, Timnas Indonesia U-20 dan U-23 Kena Imbasnya
-
PSSI dan Patrick Kluivert Sepakat Akhiri Kontrak, Tak Perlu Bayar Kompensasi?
-
Patrick Kluivert Dipecat, Timnas Indonesia Resmi Tanpa Pelatih
-
Cegah Kebobolan, Cleylton Santos Bertekad Redam Lini Depan Malut United
-
Breaking News! PSSI Pecat Patrick Kluivert dan Jajarannya
-
Tampil di Piala Dunia U-17 2025, Nova Arianto Tetap Andalkan Formasi Peninggalan Shin Tae-yong
-
Tuchel Siap Bicara dengan Bellingham Usai Tak Dipanggil ke Timnas Inggris
-
Patrick Kluivert Banjir Kritikan usai Gagal ke Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra: Saya Mengerti
-
Erick Thohir Akui Kegagalan Timnas Indonesia di Hadapan Eks Anak Buah STY