Suara.com - Tim Der Panzer Jerman telah berhadapan dengan Tim El Matador Spanyol pada pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia Qatar 2022 Senin (28/11/2022) tadi malam dini hari, waktu Indonesia.
Pemain dari kedua tim tersebut sama hebatnya hingga pertandingan tersebut tak menghasilkan pemenang. Sebab, pertandingan Jerman vs Spanyol tersebut harus berakhir seri.
Usut punya usut, pertandingan tersebut menyisakan segudang fakta unik seperti yang telah dikumpulkan oleh Suara.com berikut.
Jerman cetak sejarah: gagal dua kali di babak penyisihan
Ada satu hal yang berbeda dari Timnas Jerman di Piala Dunia kali dari Piala Dunia sebelumnya. Adapun Jerman cetak sejarah yang cukup miris yakni dua kali gagal memenangkan pertandingan babak penyisihan di satu ajang Piala Dunia.
Kendati demikian, Tim Panzer mulai menunjukkan tajinya saat menghadapi Tim El Matador dini hari.
Spanyol awalnya dapat mendominasi di permulkaan laga dan menekan Jerman. Sayangnya, pemain bertahan Jerman berhasil menepis serangan dari Dani Olmo.
Jerman kemudian membalas dengan counterattack dari Serge Gnabry namun tak kuasa menembus garis pertahanan Spanyol yang tak kalah kuatnya.
Spanyol juga membuka gol dengan tendangan jitu Alvaro Morata di menit ke-63, yang kemudian dibalas dengan gol Jerman berkat tendangan Niclas Fullkrug yang menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit ke-83.
Baca Juga: Kroasia Paksa Kanada Angkat Koper dari Piala Dunia Qatar 2022
Jerman keluar tanpa clean sheet
Fakta selanjutnya juga menggarisbawahi performa Timnas Jerman yang baru-baru ini semakin menurun.
Adapun pertandingan melawan El Matador dini hari ini menandakan bahwa Jerman telah delapan kali keluar tanpa clean sheet alias menang tanpa kebobolan.
Penjaga gawang Jerman, Neuer menunjukkan performa yang tak seapik dahulu. Sebab pada pergelaran Piala Dunia dan berbagai ajang bergengsi sebelumnya, Neuer kerap berhasil membuat Jerman menang tanpa kebobolan satu gol sekalipun dari pihak lawan.
Fullkrug membobol gawang lawan sebagai pemain pengganti
Meski fakta-fakta sebelumnya menunjukkan performa Jerman yang menurun, fakta kali ini menunjukkan prestasi bagi Tim Panzer.
Berita Terkait
-
Kroasia Paksa Kanada Angkat Koper dari Piala Dunia Qatar 2022
-
Jadi Pemain Termahal Timnas Spanyol, Siapa Sosok Pedri?
-
Spanyol Imbang Lawan Jerman, Alvaro Morata: Pertandingan yang Sulit
-
5 Lagu Piala Dunia Ini Paling Enak Didengar, Kamu Suka yang Mana?
-
Belgia dan Kanada, Dua Tim Generasi Emas yang Karatan di Piala Dunia 2022
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Cremonese Tahan Imbang Lazio dengan 10 Pemain, Emil Audero Tampil Heroik
-
SEA Games 2025 Resmi Berakhir, Malaysia Jadi Tuan Rumah Selanjutnya
-
Paul Munster: Pemain Kunci Persib Bandung? Semua
-
Juventus Menangi Duel Lawan AS Roma, Bertahan di Posisi 5 Klasemen Liga Italia
-
Maaf Manchester City, Arsenal Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris Lagi usai Kalahkan Everton
-
Liverpool Hancurkan Tottenham, Naik ke Posisi 5 Klasemen Sementara Liga Inggris
-
Bantai West Ham 3-0, Manchester City Rebut Puncak Klasemen Liga Inggris
-
Kata-kata Jordi Amat soal John Herdman
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental