Suara.com - Mengenal lebih jauh sosok George Brown, kakak kandung dari pemain keturunan Jack Brown yang belum lama ini bergabung Persebaya Surabaya.
Di tengah terhentinya kompetisi Liga 1 2022/2023, beberapa klub kontestan melakukan seleksi untuk menyaring para pemain baru.
Salah satunya adalah Persebaya Surabaya yang menggelar latihan internal dan diikuti oleh beberapa pemain yang mengikuti trial.
Dari beberapa pemain yang melakoni trial itu, ada kakak kandung dari Jack Brown, yakni George Brown, yang turut berlatih bersama Persebaya.
Karena tampil impresif di latihan tersebut, Aji Santoso selaku pelatih Persebaya merekomendasikan George Brown ke pihak manajemen.
Rekomendasi itu pun kemudian berbuah kontrak bagi George Brown, yang kemudian membuatnya resmi menjadi bagian Persebaya.
Resminya George Brown menjadi bagian Persebaya itu lantas membuatnya menjadi perbincangan publik Tanah Air. Apalagi dengan latar belakangnya sebagai kakak kandung Jack Brown.
Profil George Brown
Seperti yang telah dikemukakan sebelumnya, George Brown adalah kakak kandung dari pemain keturunan dan penggawa Timnas Indonesia U-19, Jack Brown.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Duel Korea Selatan vs Portugal di Piala Dunia 2022
George, sapaannya, merupakan pemain yang berposisi sebagai Fullback. Dalam situs Transfermarkt, diketahui ia lahir pada 5 Juni 1999 atau usianya saat ini telah 23 tahun.
Kiprah sepak bolanya diketahui berangkat dari tim kampus, yakni Ashland Eagles dari Universita Ashland di Amerika Serikat.
Di level kampus, George mampu membawa Ashland Eagles meraih gelar juara liga GLIAC sebanyak dua kali secara berturut-turut, yakni pada 2020 dan 2021.
Setelah lepas dari Ashland Eagles, George pun berstatus tanpa klub dan hijrah ke Indonesia untuk mencari peruntungan di Tanah Air, sama seperti sang adik yang bergabung Persita Tangerang.
Karenanya, ia mengikuti trial di Persebaya Surabaya. Selama trial ini, George mampu membuktikan kapasitasnya di atas lapangan.
Penampilan memukau pun ditunjukkan George kala Persebaya berlatih tanding dengan Persis Solo, Sabtu (26/11/2022) lalu.
Berita Terkait
-
Puji Shin Tae-yong, Sandy Walsh: Pengetahuannya Tentang Sepak Bola Luas
-
Sandy Walsh Ungkap Keganasan Romelu Lukaku, Pernah Dihantam Hingga Mimisan
-
Liga 1 Belum Bergulir, PSSI Akui TC Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2022 Tidak Ideal
-
Efek Terhentinya Kompetisi, Fisik Pemain Timnas Indonesia Menurun
-
Respons Pemain Bali United Soal Wacana Lanjutan Liga 1 2022/2023 Tanpa Penonton
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Pemain Keturunan Swedia Dukung Gol Spektakuler Rizky Ridho Raih Puskas Award
-
Rizky Ridho Setia ke Persija Hingga 2028, Sang Istri Ternyata Bisikkan Hal Ini
-
Bersinar di Piala Dunia U-17, Winger Manchester City Ternyata Pemain Keturunan
-
Besok Harga Naik! Manchester United Dapat Restu Rekrut Pemain Rp2 Triliun
-
Belanda Terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Anak Patrick Kluivert Malah Mundur
-
Italia Emban Misi Mustahil Menang 9-0, Gennaro Gattuso Bakal Lakukan Apa?
-
Carlo Ancelotti: Chelsea Beruntung Punya Pemain 19 Tahun Berbandrol Rp1,02 T
-
Eks Pelatih Timnas Soroti Pentingnya Pembinaan di Tengah Booming Sepak Bola Putri Malang
-
Jesus Casas Si Tukang Otak Atik Formasi, Cocok Latih Timnas Indonesia?
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Terseret ke FIFA Usai Kartu Merah Cristiano Ronaldo