Suara.com - Program naturalisasi memang sudah digunakan PSSI untuk memperbaiki prestasi timnas Indonesia sejak lama. Namun, beberapa di antaranya berakhir gagal karena sang pemain tak berkontribusi.
Tercatat, ada beberapa nama pemain naturalisasi yang sudah resmi menjadi WNI, tetapi kiprahnya bersama timnas Indonesia masih sangat jauh dari harapan.
Sebab, pemain-pemain ini tak bisa melanjutkan kiprahnya bersama skuad Merah Putih meskipun sudah mengantongi paspor Indonesia dan mencetak debut bersama timnas.
Berikut Suara.com menyajikan deretan nama pemain naturalisasi timnas Indonesia yang gagal karena tak memberikan kontribusi.
Kiprah mentereng yang dicatatkan oleh Sergio van Dijk selama berkarier di Eropa sempat membuat para pendukung timnas Indonesia mendambakannya.
Sergio van Dijk pun akhirnya masuk daftar pemain yang dinaturalisasi PSSI. Ia resmi menyandang status WNI sejak tahun 2014. Akan tetapi, selama bermain di timnas, ia hanya mampu mencetak satu gol dari enam penampilan.
Yang kedua, ada nama gelandang kelahiran Belanda, Tonnie Cusell, yang pernah dinaturalisasi untuk memperkuat timnas Indonesia pada Piala AFF 2012.
Sayangnya, sepupu dari Stefano Lilipaly ini tak bisa berbuat banyak. Sebab, sejak resmi menjadi WNI pada 2012, Tonnie Cussel sudah tak bisa menembus skuad Merah Putih pasca-berakhirnya Piala AFF 2012.
3. Bio Paulin
Bio Paulin sebetulnya sempat menjadi salah satu bek yang diharapkan bisa memberi kontribusi untuk timnas Indonesia seusai dinaturalisasi.
Sayangnya, pemain yang mencatatkan sejumlah kesuksesan bersama Persipura Jayapura ini malah gagal bermain secara reguler bersama timnas Indonesia setelah mendapat status WNI pada 2015.
4. Ruben Wuarbanaran
Timnas Indonesia U-23 yang disiapkan untuk menghadapi SEA Games 2011 sebetulnya sempat diwarnai sejumlah pemain naturalisasi. Salah satunya yang gagal bersinar ialah Ruben Wuarbanaran.
Berita Terkait
-
Tidak Benar PSM Makassar Tarik Tiga Pemainnya dari Timnas Indonesia
-
Penggemar Sinetron Ikatan Cinta Ancam Boikot RCTI Gara-Gara Piala AFF 2022, Kok Bisa?
-
Jelang Piala AFF 2022, Kapten Timnas Indonesia Ungkap Semangat Pemain Berapi-api
-
Jordi Amat Fokus TC Bersama Timnas Indonesia, Doa Terbaik Diberikan Orang Kaya Malaysia
-
Ogah Minder di Timnas Indonesia, Dzaky Asraf Ingin Petik Banyak Pengalaman
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur