Suara.com - Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott, mencatatkan rating tertinggi ketika Gillingham FC menantang klub Liga Primer Inggris, Wolverhampton Wanderers, pada laga lanjutan Piala Liga Inggris.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Molineux, Rabu (21/12/2022) dini hari WIB itu, Elkan Baggott memang mendapat kepercayaan tampil penuh selama 90 menit bersama Gillingham FC.
Sayangnya, The Gills, julukan Gillingham FC, harus menghentikan langkahnya di ajang Piala Liga Inggris ini setelah tumbang dengan skor 0-2 dari Wolverhampton Wanderers.
Dua gol Wolves pada pertandingan kali ini dicetak oleh Raul Jimenez via eksekusi penalti (77’) dan Rayyan Ait-Nouri (90+1’).
Pada pertandingan ini, Elkan Baggot mendapat kepercayaan dari pelatih Neil Harris untuk tampil sejak menit awal.
Bek berusia 20 tahun ini berduet bersama Max Ehmer dan Will Wright untuk menjaga jantung pertahanan dengan skema tiga bek.
Yang istimewa dari pertandingan kali ini ialah catatan performa Elkan Baggot yang mendapatkan rating tertinggi di antara seluruh pemain Gillingham FC.
Sebab, bek keturunan Indonesia-Inggris itu sukses mengantongi rating sebesar 4.6. Ini menjadi angka yang tertinggi.
Pemain terdekat yang bisa menyainginya hanyalah penjaga gawang Gillingham FC, Jake Turner yang membukukan rating 3.2.
Bahkan, jika dibandingkan dengan rating para pemain Wolverhampton Wanderers, Elkan juga jauh lebih unggul ketimbang mereka.
Setidaknya, pemain asal Ipswich Town itu sukses unggul atas Raul Jimenez (4.4) dan Rayan Ait-Nouri (4.1) yang sama-sama mencetak gol pada laga ini.
Bahkan, Elkan juga sukses melampaui torehan penyerang Timnas Korea Selatan, Hwang Hee-chan, yang mengumpulkan rating sebesar 4.0
Rating impresif yang dicatatkan Elkan Baggott ini pun semakin membuktikan bahwa bek andalan Timnas Indonesia itu kian berkembang di Inggris.
Sebab, dia sukses mengantongi rating permainan yang sangat tinggi jika dibandingkan dengan pemain lain, sekalipun tim yang dihadapi adalah peserta Liga Primer Inggris atau berasal dari kasta tertinggi.
Penulis : Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Hasil Piala Liga Inggris: Kiprah Elkan Baggott Bersama Gillingham FC Terhenti di 16 Besar
-
Absen di Piala AFF 2022, Elkan Baggot Tak Ingin Lewatkan Laga Besar Lawan 2 Klub Liga Inggris
-
Tanpa Elkan Baggott dan Sandy Walsh, Ini Prediksi Formasi Timnas Indonesia di Piala AFF 2022
-
Absennya Elkan Baggott Jadi Masalah Buat Timnas Indonesia, Begini Komentar Shin Tae-yong
-
Elkan Baggott Disebut Tak Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, PSSI Masih Berharap
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Dear Myanmar, Pelatih Filipina Kasih Tutorial Kalahkan Timnas Indonesia U-22
-
Update Pelatih Timnas Indonesia! PSSI Belum Tetapkan 5 Nama, Beckham Putra Pilih Bersikap Ini
-
Vietnam Janji Tak Main Mata, Siap Bantu Timnas Indonesia ke Semifinal SEA Games 2025
-
Kenangan Banjir Si Jalak Harupat Jadi Senjata Oxford United Hadapi Blackburn, Kok Bisa?
-
Punya Darah Indonesia, Pemain Bangkok United Tak Sabar Rasakan Atmosfer Lawan Persib Bandung
-
Kata-kata Pedas Greg Nwokolo Kritik Timnas Indonesia Digebuk Filipina di SEA Games 2025
-
Aksi Ugal-ugalan Justin Hubner Berujung Petaka, Kena Hukum KNVB
-
Diistimewakan PSSI, Timnas Indonesia U-22 Justru Jeblok di SEA Games 2025
-
Gagal ke Semifinal Langsung, Kekalahan Indonesia U-22 dari Filipina Karena Serangan Monoton
-
Yakob Sayuri Malah Disanksi Komdis Usai Jadi Korban Rasisme, Eks Timnas Geram