Suara.com - Hanya ada satu kata yang terlintas ketika mengetahui Timnas Indonesia akan berlaga di Piala AFF 2022, yaitu juara.
Lima kali menghuni peringkat kedua Piala AFF, yakni pada edisi tahun 2000, 2002, 2004, 2010, 2016 dan 2020, tanpa pernah menjadi kampiun, dirasa sudah cukup.
PSSI pun menyiapkan skuad dengan sangat serius. Organisasi yang berdiri pada 19 April 1930 itu bahkan berjuang keras agar dua pemain yakni Jordi Amat (berkebangsaan Spanyol) dan Sandy Walsh (Belanda) dapat dinaturalisasi lalu berkompetisi di Piala AFF 2022.
Jordi, yang pernah memperkuat klub-klub Eropa seperti Espanyol, Swansea City dan Real Betis, dan Sandy, pemain reguler di klub Belgia KV Mechelen, dianggap memiliki kualitas untuk membawa Indonesia memuncaki Piala AFF 2022. Dua pesepak bola berposisi bek itu pun dinaturalisasi menjadi WNI pada November 2022.
Namun, dalam prosesnya, hanya Jordi (kini berseragam tim Johor Darul Ta'zim di Malaysia) yang dapat memperkuat timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Sandy, bersama dengan bek jangkung 1,94 meter yang berkarier di klub Gillingham FC (Inggris) Elkan Baggott, tidak bergabung lantaran tidak mendapatkan izin dari klub.
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong sempat gusar lantaran Sandy dan Elkan harus absen. Akan tetapi, dia tetap optimstis melihat komposisi skuadnya yang dihuni pemain-pemain muda dari klub-klub luar negeri.
Kehadiran Pratama Arhan (Tokyo Verdy, Jepang), Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners, Korea Selatan), Saddil Ramdani (Sabah FC, Malaysia--kontraknya habis pada November 2022-red), Witan Sulaeman (AS Trencin, Slovakia) dan Egy Maulana Vikri, yang sebelumnya berseragam FC Vion Zlate Moravce (Slovakia), membuat Shin tenang. Mereka merupakan pilar timnas Indonesia ketika menjadi "runner up" Piala AFF 2020.
Pengalaman pemain-pemain tersebut, dipadukan dengan jejak nama-nama veteran seperti Fachruddin Aryanto, yang sudah mengikuti Piala AFF sejak tahun 2012, diyakini membawa ketangguhan tersendiri bagi skuad Garuda.
Baca Juga: Piala AFF 2022: Filipina Disikat, Kamboja Kini Incar Kemenangan Lawan Timnas Indonesia
Pemusatan latihan (TC) untuk Piala AFF 2022 dilakukan di Bali mulai 28 November-17 Desember 2022, kemudian dilanjutkan di Jakarta. Meski tanpa pertandingan uji coba, persiapan yang diselingi laga internal dianggap sudah maksimal.
Dan, tibalah timnas Indonesia menatap laga pertamanya di Grup A Piala AFF 2022 melawan Kamboja. Bertanding di rumah sendiri, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (23/12), mulai pukul 16.30 WIB, Indonesia mengusung hasrat mengandaskan lawan.
Pelatih Shin Tae-yong optimistis dengan kualitas skuadnya, tetapi dia mengingatkan bahwa Kamboja bukanlah lawan yang dapat dipandang sebelah mata.
Kamboja
Seperti dilansir dari Antara, sejak tahun 1995, timnas Indonesia sudah 17 kali bersua Kamboja. Hasilnya, skuad Garuda memenangkan 16 pertandingan dan satu laga lain berakhir imbang.
Tentu saja sebuah kesalahan besar kalau Indonesia terbuai dengan catatan tersebut. Sejak ditangani mantan bintang sepak bola Jepang Keisuke Honda pada tahun 2018, Kamboja pelan-pelan merangkak menjadi timnas yang lebih baik.
Berita Terkait
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Tak Hanya Marceng, Calon Bintang Asia Ini Juga Harus Jalani Musim Kelam di Benua Eropa
-
Timnas Indonesia Didoakan Orang Penting Lolos ke Piala Dunia 2026 Jumpa Belanda
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Prediksi Alan Shearer: MU vs Chelsea Panas, Arsenal Tahan Man City?
-
Jelang Lawan Chelsea, Manchester United Dapat Suntikan Tenaga Baru
-
Arne Slot Masih Bungkam, Alexander Isak Turun di Derby Merseyside?
-
Kontrak Mandek, Tak Masuk Skuat, Mees Hilgers Makan Gaji Buta?
-
Messi, Neymar, Yamal? Semua Disebut Mirip JJ Gabriel, Anak Ajaib Manchester United
-
3 Pemain Arab Saudi yang Wajib Diwaspadai Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Prahara Klub Kevin Diks: Jalan Borussia Milik Roland Virkus Dipertanyakan
-
Football Institute Rilis Survei Kepuasan Suporter dengan PSSI Erick Thohir, Hasilnya Bikin Kaget
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China