Suara.com - Kepala Bagian Operasi Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Saufi Salamun mengatakan, sebanyak 1.394 personel diturunkan untuk mengamankan laga Grup A Piala AFF 2022 antara Timnas Indonesia vs Kamboja di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat.
"Itu merupakan personel gabungan termasuk dari TNI yang menurunkan saru kompi atau 100 pasukan," ujar Saufi kepada Antara di SUGBK Jakarta, Jumat.
Dia menambahkan, protokol keamanan pada pertandingan tersebut disesuaikan dengan Peraturan Polri (Perpol) Nomor 10 tahun 2022 tentang Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.
Sesuai regulasi yang dikeluarkan menyusul peristiwa di Stadion Kanjuruhan, Malang, itu, polisi hanya akan ditempatkan di luar stadion.
Di area lapangan nantinya cuma ada pengamanan sipil (steward) yang berasal dari PSSI dan pengelola kawasan Gelora Bung Karno.
"Kami sudah menyesuaikan dengan Perpol terbaru dan standar FIFA," tutur Saufi.
Selain itu, polisi juga menyiapkan sarana pendukung seperti ambulans, pemadam kebakaran dan beberapa kendaraan taktis untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Pertandingan Indonesia kontra Kamboja, yang menjadi laga sepak bola dengan penonton pertama di Indonesia usai peristiwa di Stadion Kanjuruhan, akan berlangsung mulai pukul 16.30 WIB.
Sesuai hasil rapat koordinasi dengan pemangku kepentingan termasuk Polri, PSSI hanya menyediakan sekitar 25.000 tiket untuk para penonton yang ingin menyaksikan langsung laga itu di SUGBK.
Baca Juga: Indonesia vs Kamboja, Langkah Awal Skuad Garuda Menuju Gelar Perdana Piala AFF
Adapun kapasitas maksimal SUGBK adalah di kisaran 77.000 penonton.
Rencananya, Presiden Joko Widodo serta Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali akan menyaksikan langsung pertandingan Indonesia melawan Kamboja tersebut.
Berita Terkait
-
Indonesia vs Kamboja, Langkah Awal Skuad Garuda Menuju Gelar Perdana Piala AFF
-
Jelang Laga Perdana Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, Tagar TimnasDay Jadi Trending Topic
-
5 Fakta Menarik Jelang Timnas Indonesia vs Kamboja, Garuda Didukung Statistik Mentereng
-
Piala AFF 2022: Filipina Disikat, Kamboja Kini Incar Kemenangan Lawan Timnas Indonesia
-
Harga Mati Timnas Indonesia di Laga Perdana Grup A Piala AFF 2022 Lawan Kamboja, Menang!
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Siapa Wasit Manchester City vs Manchester United? Jejak Kontroversi Taylor dan Brooks
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara
-
Siapa Wasit Juventus vs Inter Milan? Si Pembawa Hoki La Beneamata
-
Mengenal Makedonia Utara Calon Lawan Timnas Indonesia U-17: Rekam Jejak dan Gaya Main
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Inter Milan: Striker Baru Siap Unjuk Gigi
-
Santer Jadi Incaran, 2 Pemain Keturunan Ini Batal Diproses Naturalisasi dalam Waktu Dekat
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Juventus: Nerazzurri Underdog di Turin?