Suara.com - Pelatih kepala Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyarankan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong untuk bisa memberikan menit bertanding lebih banyak kepada para pemain muda.
Meski mengusung target juara di Piala AFF 2022, turnamen ini menurut Aji bisa jadi pengalaman berharga buat pemain-pemain muda skuad Garuda.
Timnas Indonesia sendiri mengawali Piala AFF 2022 dengan kemenangan tipis 2-1 atas Kamboja di Grup A, Jumat lalu.
Dalam pertandingan tersebut duo penggawa muda Persebaya, Marselino Ferdinan bernasib berbeda. Gelandang belia Marselino Ferdinan jadi starter dan tampil penuh, sementara bek Rizky Ridho hanya menghuni bangku cadangan sepanjang laga.
Ridho sebelumnya jadi pilihan utama di lini belakang Timnas Indonesia era Shin Tae-yong. Namun dengan kehadiran bek naturalisasi Jordi Amat, Ridho kehilangan tempatnya dengan Shin lebih memilih menduetkan Jordi dan kapten Fachruddin Aryanto di jantung pertahanan Indonesia.
Aji Santoso sendiri berharap bek berusia 21 tahun andalannya di Persebaya itu bisa mendapat menit bermain di Piala AFF 2022.
“Shin Tae-yong mungkin memiliki taktik strategi, masih ada beberapa pertandingan. Rizky Ridho adalah pemain muda yang perlu diberi jam terbang,” kata Aji Santoso seperti dimuat laman resmi Persebaya, Minggu (25/12/2022). (24/12/2022).
“Anak ini sudah memiliki pengalaman internasional, seharusnya ditekan terus supaya lebih matang. Pemain-pemain muda ini yang akan menjadi masa depan timnas kita,” imbuh pelatih berusia 52 tahun itu.
“Kalau masalah teknis saya tidak mengikuti, tapi Ridho harus tetap berjuang dan semangat. Ketika nanti pelatih memberi kepercayaan, dia harus bisa tampil sesuai dengan apa yang menjadi keinginan seorang pelatih,” tukas Aji.
Baca Juga: Top Skor BRI Liga 1, Shin Tae-yong Masih Percaya Ilija Spasojevic Bisa Moncer di Piala AFF 2022
Timnas Indonesia sendiri masih akan melakoni tiga laga lainnya di Grup A. Berikutnya mereka akan berjumpa dengan Brunei Darussalam (26 Desember), Thailand (29 Desember), dan Filipina (2 Januari).
Tag
Berita Terkait
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
Bojan Hodak Sebut Pemain Serba Bisa Timnas Indonesia Adalah Rekrutan Terbaik Persib
-
Zambia Remehkan Timnas Indonesia U-17? Nyore Pakai Sandal Jepit Sebelum Kick Off
-
Anak Legenda Inter Milan Perkuat Honduras, Kirim Psywar untuk Timnas Indonesia
-
Media Vietnam Prediksi Timnas Indonesia U-17 Bisa Bungkam Zambia Bermodalkan 2 Keunggulan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur