Suara.com - Persib Bandung jadi salah satu tim yang gencar dikaitkan dengan Pratama Arhan. Namun, peluang mereka untuk merekrut bek sayap milik Timnas Indonesia itu dipastikan tertutup menyusul keputusan Tokyo Verdy mempertahankan sang pemain.
Pratama Arhan sebelumnya diisukan bakal meninggalkan Tokyo Verdy setelah di musim pertamanya tidak mampu menembus skuad utama tim kasta kedua Liga Jepang (J League 2) itu.
Pratama Arhan tercatat cuma tampil sekali untuk skuad utama Tokyo Verdy musim lalu tepatnya ketika menghadapi Tochigi SC pada 6 Juli 2022 lalu.
Parahnya, saat itu Arhan cuma tampil 45 menit dan bukan di posisi aslinya. Alih-alih diplot sebagai bek sayap kiri, Arhan justru bermain sebagai winger kanan dan sempat mendapat kartu kuning pada menit ke-29.
Meski tidak banyak mendapat kepercayaan di tim utama, Pratama Arhan nyatanya masih akan berseragam Tokyo Verdy setidaknya untuk musim ini. Sebagai informasi, kontrak eks PSIS Semarang itu baru akan rampung pada 31 Januari 2024.
"Kami menginformasikan kepada kalian Tokyo Verdy memperbarui kontrak Arhan untuk musim 2023," tulis Tokyo Verdy dilansir dari akun Instagramnya, Kamis (19/1/2023).
Di sisi lain, Pratama Arhan sendiri mengaku kian siap menjalani musim keduanya di Tokyo Verdy. Dia bakal bekerja keras untuk mendapatkan lebih banyak menit bermain.
"Saya sangat senang bisa kembali ke Tokyo Verdy, saya berharap kedepan bisa tampil maksimal dan bisa membantu Tokyo Verdy ke kejayaannya lagi," ujar Arhan.
Baca Juga: Pratama Arhan Balik ke Indonesia, Tokyo Verdy Kasih Izin Main di Piala AFF 2022?
Berita Terkait
-
Persis vs Persija: Syahrian Abimanyu Siap Permalukan Ayah Sendiri
-
Alasan Persija Harus Hati-hati saat Hadapi Persis Solo di 'Stadion Kosong'
-
Tak Gentar dengan Persija, Persis Bidik Poin Maksimal di Kandang
-
Tetap Waspada, Borneo FC Diminta Jangan Remehkan Barito Putera
-
Profil Meru Kimura, Pemain Keturunan Jepang yang Debut bersama PSIS
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil