Suara.com - Kiper legendaris Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2002, Lee Woon-jae memiliki kisah menarik. Rekan senegara Shin Tae-yong itu memutuskan menjadi mualaf atau memeluk agama Islam.
Penikmat Piala Dunia 2002 tentu tahu siapa sosok Lee Woon-jae. Dia merupakan kiper legendaris yang membantu Korea Selatan melaju hingga semifinal ajang empat tahunan tersebut.
Meski hanya mampu membawa Korea Selatan menempati peringkat keempat Piala Dunia 2002 saat itu, penampilan Lee Woon-jae berhasil menuai pujian.
Di luar ranah sepak bola, Lee Woon-jae nyatanya turut memberikan kejutan besar. Saat usianya menginjak 31 tahun pada 2004, Lee memutuskan untuk masuk Islam.
Dia mengaku mendapat ketenangan saat mengenal agama tersebut.
Sebelum memutuskan mualaf, Lee mencoba mengenal lebih dalam dan berusaha menjalankan kewajiban sebagai seorang muslim pasca masuk Islam.
Menurut laman Islamicmovement, Lee mengaku mendapat kehidupan yang lebih tenang usai memeluk Islam. Selain itu ia juga mengaku beruntung tinggal di Korea.
Baginya tanah kelahirannya itu merupakan negara dengan tingkat toleransi agama yang tinggi, sehingga ia merasa nyaman.
"Setelah memeluk agama Islam hidup saya lebih tenang dan punya tujuan yang jelas. Beruntung, saya tinggal di Korea Selatan yang warganya memiliki toleransi tinggi." ucap Lee Woon-jae.
Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Burundi usai Shayne Pattynama Batal Debut
Karier Lee sebagai seorang kiper profesional terbilang unik, memulai dari pemain Universitas Kyung Hee sebelum bergabung Suwon Samsung Bluewings pada 1996.
Ia nyaris menghabiskan seluruh kariernya di tim tersebut, sebelum pada 2010 bergabung dengan Jeonnam Dragons dan pensiun pada 2012.
Kali pertama bermain untuk timnas Korea terjadi pada 1994, di kelompok umur U-23. Saat itu, dia bermain bersama pelatih Shin Tae-yong yang kini jadi pelatih Timnas Indonesia.
Sementara di tim senior, dia mampu membuktikan diri dan bahkan terus menjadi penjaga gawang utama Taeguk Warriors dalam empat edisi Piala Dunia dari 1994, 2002, 2006 dan 2010.
[Eko Isdiyanto]
Berita Terkait
-
9 Golongan Boleh Tidak Puasa Ramadhan, Termasuk Timnas Indonesia Skuad Shin Tae-yong?
-
Beda dengan Shin Tae Yong, Pelatih Persib Bandung Luis Milla Ungkap Dirinya Harus Adaptasi dengan Budaya Ramadhan
-
Media Malaysia: Shin Tae-yong Tak Akan Gegabah Putuskan Pemain Timnas Indonesia Tidak Puasa
-
Media Malaysia Puji Kejelian Shin Tae-yong Pakai Pemain Muda Melawan Burundi
-
Viral! Beda dengan Shin Tae Yong, Pelatih Persija Thomas Doll Justru Ikut Berpuasa
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur