Selain Samuel Eto'o, ada satu pemain Afrika lagi yang meraih treble bersama Barcelona pada musim 2008-2009, yaitu Seydou Keita. Keita adalah seorang gelandang asal Mali yang memiliki peran penting dalam tim Barcelona.
Meskipun posisinya kemudian digeser oleh Pep Guardiola dengan kehadiran Sergio Busquets, Keita tetap menjadi salah satu elemen kunci dalam permainan Barcelona.
Ia memberikan kontribusi yang signifikan dalam membangun serangan dan menjaga keseimbangan tim di lini tengah.
Selain meraih treble, Keita juga menjadi bagian dari Barcelona dalam meraih enam gelar dalam satu tahun, yang dikenal sebagai sixtuple winner.
Kesuksesan tersebut mencakup berbagai gelar seperti La Liga, Copa del Rey, Liga Champions, Piala Super Spanyol, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub.
Keita meninggalkan Barcelona pada tahun 2012. Selama berkarier di Barcelona, ia berhasil mengumpulkan total 14 trofi.
3. Yaya Toure
Yaya Toure juga meraih momen yang sangat bahagia pada musim 2008-2009 bersama Barcelona dengan meraih gelar treble.
Sebagai seorang gelandang bertahan andalan, Yaya Toure tampil dalam 43 pertandingan di semua kompetisi bersama Barcelona pada musim tersebut.
Baca Juga: Real Madrid Pertahankan Nacho Fernandez, Kasih Kontrak Baru Berdurasi Satu Tahun
Kontribusinya yang luar biasa di lini tengah membantu memperkuat pertahanan tim dan menjaga keseimbangan dalam permainan.
Yaya Toure, bersama dengan Seydou Keita, merupakan bagian penting dari lini tengah Barcelona yang kuat pada masa itu. Keduanya memiliki peran yang serupa dalam mengendalikan permainan dan memberikan perlindungan kepada lini belakang.
4. Sulley Muntari
Sulley Muntari, pesepakbola asal Ghana, juga berhasil meraih gelar treble bersama Inter Milan pada musim 2009-2010. Pada musim tersebut, Inter Milan memiliki tiga pemain Afrika yang turut memperkuat tim.
Muntari, yang dikenal sebagai pemain yang serba bisa (versatile), tampil dalam 42 pertandingan sepanjang musim tersebut. Kontribusinya yang penting dan performa yang konsisten membuatnya menjadi bagian yang tak terpisahkan dari tim Inter Milan.
Pada musim yang sama, Muntari total mencatat lima trofi bersama Inter Milan, dua tambahan lain di Piala Super Italia dan Piala Dunia Antarklub.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Survei Pendukung FC Twente: Mees Hilgers Menangkan Hati Suporter
-
3 Fakta Kemenangan Persib atas Pratama Arhan Cs di Bangkok
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Viktor Gyokeres Melempem di Empat Laga Terakhir, Mikel Arteta Beri Pembelaan
-
Resmi Bergulir! Ribuan Warga Meriahkan Turnamen Sepak Bola Antardesa di Tangerang
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
Gaji Kerap Nunggak, Bernardo Tavares Akhirnya Putuskan Tinggalkan PSM Makassar
-
Alex Pastoor Berani Jamin! Indonesia Punya Kans Nyata ke Piala Dunia 2026
-
Vietnam Temukan Winger Keturunan Rusia, Dipanggil untuk Perkuat Timnas U-23
-
Seberapa Parah Cedera Maarten Paes dan Emil Audero? Manajer Timnas Indonesia Blak-blakan