Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong kembali menegaskan pentingnya sikap yang baik dalam diri para pesepak bola. Dia tak segan mencoret para pemain yang tak menunjukkan attitude profesional.
Hal itu dibahas Shin Tae-yong ketika jadi bintang tamu dalam podcast Pebasket Sombong milik Denny Sumargo yang tayang di YouTube beberapa hari lalu.
Denny Sumargo yang merupakan mantan bintang Indonesian Basketball League (IBL), bertanya terkait ketegasan Shin Tae-yong terhadap para pemainnya.
Denny menanyakan apakah benar juru taktik asal Korea Selatan itu tidak segan mencoret pemain yang tak bersikap profesional.
"Kalau misalnya ada pemain, dia terlambat bangun untuk latihan, dia akan dikeluarin dari tim. Apakah itu benar?" tanya Denny Sumargo.
Shin Tae-yong pun dengan tegas menjawab bahwa apa yang dikatakan Denny seluruhnya benar. Dia pun menekankan kembali bahwa sikap yang baik adalah dasar yang harus dimiliki semua pesepak bola.
"Apa yang dikatakan oleh Denny itu benar semua," kata Shin Tae-yong.
Menurut Shin Tae-yong, para pesepak bola harus menyadari bahwa mereka perlu menjadi manusia yang baik terlebih dahulu sebelum bisa memandang dirinya sebagai atlet profesional.
Sikap yang baik sebagai manusia dinilai Shin Tae-yong merupakan poin penting bagi seluruh pesepak bola dalam perjuangan menjalani kariernya.
Baca Juga: Denny Sumargo Sebut Shin Tae-yong 'Tukang Tipu', Ini Dia Sebabnya
"Sebelum jadi pemain bola kita harus menjadi manusia dulu. Harus sama-sama menghargai dengan sama-sama respect," jelas Shin Tae-yong.
"Sebelum kita membicarakan bola kita harus menjadi manusia yang baik," tambahnya.
Shin Tae-yong saat ini tengah mempersiapkan skuad Timnas Indonesia du dua kelompok umur yakni U-23 dan senior untuk menghadapi agenda terdekat.
Timnas U-23 sudah ditunggu Piala AFF U-23 2023, sementara Timnas Indonesia akan memainkan dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia hingga FIFA Matchday September 2023 kontra Turkmenistan.
Berita Terkait
-
Calon Pemain Timnas Indonesia Wajib Tahu, Shin Tae-yong Ungkap Hal Dasar Sebelum jadi Pesepak Bola Profesional
-
Terima Tantangan Denny Sumargo, Shin Tae-yong Rela 'Tumbalkan' Dimas Drajad
-
PSSI Siap Gaji Park Hang-seo Rp22 Miliar Demi Latih Timnas Indonesia, Benarkah?
-
Timnas Indonesia Punya Keuntungan di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang Tak Dimiliki Vietnam dan Malaysia
-
Kejutan dari PSSI, Timnas Indonesia Senior Bakal Ketambahan 1 Pemain Keturunan
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 akan TC Jangka Panjang Jelang SEA Games 2025
-
Kontrak Mandek, Kenan Yildiz Dilirik Chelsea, Arsenal, dan Real Madrid
-
Apa Kabar Mykhailo Mudryk? Menghilang Gegara Kasus Doping Ternyata Sudah Alih Profesi
-
Ibu Makassar, Ayah Inggris, Vincent Mahdi Siap Dipanggil Timnas Indonesia
-
Juventus Incar 3 Pemain Gratisan, Chelsea dan Liverpool Siap Jadi Penghalang
-
Lagi-lagi jadi Musafir! Persija Melakoni Laga Kandang di Luar Jakarta Kontra Persik kediri
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
Kenapa Timnas Indonesia U-22 Uji Coba Lawan Mali Bukan Malaysia atau Vietnam?
-
Kakek Nenek Lahir di Kota Ketua, Iwan Burgman Calon Penerus Maarten Paes di FC Utrecht
-
Jayden Holtman Calon Bintang PEC Zwolle: Nenek Lahir di Surabaya, Keluarga Besarnya di Ambon