Suara.com - Liga 2 2023/2024 bakal dihiasi oleh para pemain bintang yang berstatus naturalisasi. Hadirnya para pemain ini diharapkan bisa mengangkat pamor dan kualitas kompetisi kasta kedua di Tanah Air ini.
Seperti diketahui, Liga 2 musim ini dijadwalkan bergulir pada 3 September 2023 dan berakhir pada 9 Maret 2024. Para klub peserta pun semakin gencar memperkuat skuad.
Salah satu langkah yang dilakukan oleh para tim peserta Liga 2 adalah memboyong pemain naturalisasi. Lantas, siapa saja pemain-pemain naturalisasi yang menghiasi Liga 2 musim ini?
1. Lee Yu-jun
Pemain berusia 33 tahun ini resmi menjadi WNI pada 2022 lalu lewat jalur tinggal di Indonesia selama lima tahun berturut-turut. Ia bermain di Bhayangkara FC dan Madura United.
Setelah tak memperpanjang kontrak dengan Madura United, pemain naturalisasi kelahiran Korea Selatan itu bergabung dengan Persela Lamongan untuk Liga 2 2023/24.
Selain punya kualitas permainan yang mumpuni, Lee Yu-jun juga punya pengalaman mengantarkan tim jadi juara. Ia menjadi bagian Bhayangkara FC menjuarai Liga 1 2017.
Persela Lamongan memang betul-betul serius membangun tim yang kuat untuk mengarungi Liga 2 musim ini. Mereka memboyong pemain naturalisasi asal Brasil, Fabiano Beltrame.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Septian David Maulana Cemerlang, PSIS Gasak Arema FC 2-0
Selain punya pengalaman bermain di Liga 1 bersama tim-tim besar, Fabiano juga pernah membantu Persis Solo menjuarai Liga 2 2021.
3. Herman Dzumafo
Sebelum mendatangkan Lee Yu-jun dan Fabiano Beltrame, Persela Lamongan sudah lebih dulu meresmikan kedatangan Herman Dzumafo Epandi.
Pemain naturalisasi asal Kamerun ini memang sudah berusia 43 tahun, tapi kemampuan dan pengalamannya akan sangat berguna buat Laskar Joko Tingkir.
Ini juga bukan kali pertama Dzumafo membela Persela, ia pernah membela tim tersebut pada 2016. Kali ini, Dzumafo dikontrak untuk satu musim ke depan.
4. Osas Saha
Berita Terkait
-
Meski Pahit, Kita Harus Setuju Kritik Alex Pastoor Soal Kompetisi Lokal!
-
Achmad Zulkifli Didepak dari Pelatih Kepala Sriwijaya FC
-
3 Era Emas Persija Jakarta: Dari Perserikatan hingga Lahirnya Young Tiger
-
On This Day: Saat Persija Pecundangi PSM dan Raih Gelar Juara Liga Indonesia
-
Kondisi Terkini Pemain Persikad Depok usai Gegar Otak di Lapangan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur