Suara.com - Manajer Manchester United, Erik ten Hag memberikan respons terkait kekalahan demi kekalahan yang dialami timnya musim ini. Teranyar, Setan Merah kalah lagi di Liga Champions.
Manchester United dipermalukan tamunya, Galatasaray dalam matchday 2 Grup A Liga Champions di Old Trafford, Rabu (4/10/2023) dini hari WIB.
Manchester United tumbang 2-3 di kandang sendiri meski sempat unggul dua kali dari wakil Turki itu.
Setan Merah unggul dua kali melalui Rasmus Hojlund, namun Galatasaray dapat membalas lewat gol-gol Wilfried Zaha, Kerem Akturkoglu dan Mauro Icardi.
Hasil Ini membuat Manchester United telah menelan dua kekalahan beruntun pada ajang Liga Champions musim ini, setelah sebelumnya dikalahkan oleh tuan rumah Bayern Munich dengan skor 3-4 pada matchday 1 Grup A lalu.
Kini Manchester United menghuni posisi juru kunci klasemen sementara Grup A Liga Champions tanpa raihan poin dari dua laga, sedangkan Galatasaray naik ke peringkat dua dengan 4 poin di bawah Bayern Munich yang mengoleksi poin sempurna 6.
Manchester United sendiri kini sudah kalah enam kali dari 10 pertandingan yang telah mereka lakoni musim ini di semua ajang.
Terkait hasil buruk ini, manajer Manchester United, Erik ten Hag angkat bicara. Juru taktik berpaspor Belanda itu nampak pasrah dengan rentetan hasil buruk yang dipetik timnya.
"Kita harus terima kenyataan ini. Kami kalah hari ini, yang harus kita lakukan sekarang adalah langsung bangkit dan membuat semuanya kembali ke jalur yang benar," tutur Ten Hag seperti dilansir Tribal Football, Rabu.
Baca Juga: 3 Rekor Hina Manchester United Usai Dipermalukan Galatasaray di Old Trafford, Setan Merah Krisis!
Ten Hag pun sangat menyoroti terlalu banyak kesalahan sendiri yang dibuat oleh anak-anak asuhnya di pertandingan kali ini.
"Kesalahan mental yang kami lakukan, Anda tidak bisa membiarkannya di level seperti ini. Anda akan dihukum. Ini sulit untuk dikendalikan. Kami semua melakukan ini bersama-sama. Kami dua kali unggul dan mengendalikan permainan," ucap eks pelatih FC Utrecht dan Ajax itu.
Ten Hag mengatakan bahwa tidak ada alasan atas penampilan buruk timnya, bersikeras bahwa semua orang di klub memiliki tujuan yang sama.
"Saat ini kami berada dalam periode yang sangat sulit seperti yang bisa dilihat semua orang, tetapi kami keluar bersama, kami berjuang bersama, kami bersatu dan kami mendukung satu sama lain. Itulah saya, para direktur, tim, bersama-sama kami akan berjuang."
"Ini bukan kami, kami tahu bahwa kami harus melakukan yang lebih baik, dengan kebersamaan kami akan keluar," pungkas Ten Hag.
Berita Terkait
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Kenapa Adam Alis Cs Disetop Polisi usai Antar Persib Permalukan Selangor FC?
-
2 Pemain Kunci di Balik Kebangkitan Manchester United Menurut Ruben Amorim
-
Cristiano Ronaldo: David Beckham Tampan, tapi Saya Sempurna
-
Prediksi Tottenham Hotspur vs Manchester United, Misi Incar Posisi Tiga Besar
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Baru 17 Tahun! Cucu Orang Jakarta Ini On Fire di Klub Besar Belanda
-
Rincian Sanksi FIFA ke PSSI dan Pemain Keturunan Timnas Indonesia
-
Ruben Amorim Balas Sindiran Cristiano Ronaldo, Ingatkan Kesalahan di Masa Lalu
-
Prediksi Parma vs AC Milan: Pasukan Allgeri Siap Libas Gialloblu
-
Link Live Streaming Nonton Timnas Indonesia U-17 Vs Brasil
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?