Suara.com - Timnas Indonesia berpotensi mendapat "musuh" baru di Piala AFF. Kirgistan dikabarkan ingin ambil bagian dalam ajang sepak bola antar negara Asia Tenggara tersebut.
Kabar itu disampaikan akun Instagram @theaseanfootball. AFF dan Federasi Sepak Bola Kirgistan disebut telah bertemu untuk membahas kemungkinan tersebut.
"Presiden Federasi Sepak Bola Asean (AFF), Presiden Federasi Sepak Bola ASEAN Samet Khiev dan Sekretaris Jenderal Winston Lee mengunjungi dan bekerja dengan Federasi Sepak Bola Kirgistan KYT," tulis @theaseanfootball, Kamis (12/10/2023).
"Dalam pertemuan di atas, kedua belah pihak mencapai kesepakatan kerja sama. Salah satunya termasuk keikutsertaan timnas Republik Kirgistan pada turnamen yang diselenggarakan oleh AFF mulai tahun depan."
Kehadiran Kirgistan dianggap bakal berdampak positif pada perkembangan dan persaingan negara-negara Asia Tenggara yang saat ini cuma memiliki 11 tim saja.
Meski demikian, kehadiran Kirgistan jelas menjadi ancaman bagi kedigdayaan tim-tim lain terutama mereka yang dianggap empat besar terbaik di ASEAN yakni Vietnam, Thailand, Malaysia dan Indonesia.
Pasalnya, Kirgistan bukanlah negara sembarangan. Mereka saat ini menduduki ranking 96 FIFA alias cuma satu strip di bawah Vietnam dan jauh lebih unggul dari imnas Indonesia (147).
Profil Timnas Kirgistan
Kirgistan, sebagai salah satu negara hasil pecahan Uni Soviet, meraih kemerdekaan pada tahun 1991, dan sejak saat itu mereka memiliki tim nasional sepak bola yang mewakili negara mereka.
Baca Juga: 2 Pemain yang Siap Gantikan Marselino Ferdinan dan Rafael Struick di Laga Timnas Indonesia vs Brunei
Meskipun Kirgistan dianggap sebagai negara yang relatif baru dalam kancah sepak bola internasional, mereka telah berhasil mencatatkan kemajuan pesat yang mengesankan.
Keanggotaan Kirgistan di AFC (Asian Football Confederation) baru dimulai pada tahun 1994, dan mereka membutuhkan waktu beberapa tahun untuk benar-benar mencuri perhatian dalam kompetisi sepak bola regional.
Puncak pencapaian mereka dalam hal kompetisi internasional adalah pada tahun 2019 ketika mereka berhasil lolos ke putaran final Piala Asia di Uni Emirat Arab. Meskipun mereka terhenti di babak 16 besar, pencapaian ini tetap menjadi tanda keberhasilan besar bagi Timnas Kirgistan.
Di luar Piala Asia, Kirgistan memiliki sejumlah prestasi yang patut diperhitungkan. Salah satunya adalah peringkat ketiga yang mereka raih di AFC Challenge Cup pada tahun 2006.
Selain itu, mereka juga mencatatkan prestasi yang mengesankan dengan menduduki peringkat keempat pada keikutsertaan perdana mereka dalam ajang CAFA Nations Cup 2023, menunjukkan perkembangan pesat dalam sepak bola regional.
Kualifikasi untuk Piala Asia 2023 juga menjadi tonggak bersejarah bagi Timnas Kirgistan. Seperti halnya Timnas Indonesia, mereka berhasil lolos ke putaran final melalui jalur runner-up terbaik selama Kualifikasi Piala Asia 2023.
Berita Terkait
-
3 Nama Dicoret, Ini Skuad Lengkap Timnas Indonesia Lawan Brunei Darussalam di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Suasana SUGBK Jelang Timnas Indonesia vs Brunei Darussalam: Tidak Terlalu Ramai
-
Blak-blakan, Rafael Struick Bongkar Kelakuan Elkan Baggott dan Marselino Ferdinan di Sesi Latihan Timnas Indonesia
-
Absen Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Ivar Jenner Sampaikan Pesan Berkelas
-
The Real Coach! Taktik Shin Tae-yong Lawan Brunei Ini Out of the Box, Yakin Bisa Bantai!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terkuak! Gaji John Herdman Lebih Murah dari STY dan Patrick Kluivert, Bak Langit dan Bumi
-
Shin Tae-yong: Asnawi Mangkualam Kapten Asli Timnas Indonesia
-
Gelandang Inter Pilih Kejar Scudetto daripada Mimpi ke Piala Dunia 2026
-
John Herdman Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Berlabuh ke Honduras?
-
Jay Idzes Bisa Disikut Rekan Sendiri, Rencana Pindah ke AC Milan Gagal Total?
-
Bukan Arsenal atau City, Jamie Carragher Sebut Pemain Ini Bisa Ubah Peta Juara Premier League
-
Vinicius Jr Murka! Real Madrid Gagal Dapat Penalti, Kinerja Wasit Dikritik Keras
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Jadi Korban Penghakiman Sepihak
-
Kapten Malut United Sebut Kemenangan atas Persib Bandung Sebagai Kado Ulang Tahun Pelatih
-
Indra Sjafri Konfirmasi Ada Evaluasi Tim Kepelatihan Timnas U-22 Usai Gagal Total di SEA Games 2025