Bakal jadi tantangan yang sangat sulit bagi Timnas Indonesia, dan andaipun lolos, Timnas Indonesia hampir pasti akan bertemu tim-tim macan Asia macam Jepang, Iran ataupun Korea Selatan di fase ketiga nanti.
Total 18 tim dari putaran kedua akan lolos ke fase ketiga, dan akan dibagi menjadi tiga grup, setiap grup terdiri dari enam tim.
Tiap tim di grup akan main laga home-away. Dua tim teratas di masing-masing grup pada ronde ketiga akan dipastikan lolos ke fase grup Piala Dunia 2026.
Jadi, dari ronde ketiga ini akan dipilih enam tim yang lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Sedangkan tim peringkat tiga dan empat di tiap grup akan menuju putaran keempat.
Jadi, akan ada enam tim yang melaju ke fase keempat. Di fase keempat ini, enam tim tersebut dibagi jadi dua grup lagi. Setiap grup terdiri dari 3 tim.
Tiap juara grup nantinya 'auto' lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara dua tim yang jadi runner-up (peringkat dua) pada grup di putaran keempat akan melaju ronde kelima.
Dua tim itu akan bertemu laga home-away, dan yang menang akan melaju ke kualifikasi antar-konfederasi.
Di kualifikasi antar-konfederasi ini, satu tim pemenang ronde kelima akan jadi perwakilan zona Asia, bersaing dengan satu tim dari masing-masing zona Afrika, Amerika Selatan, Oseania, serta dua tim dari CONCACAF untuk memperebutkan sisa dua tiket lolos ke Piala Dunia 2026.
Demikian potensi jalan panjang yang bisa dihadapi Timnas Indonesia jika mampu terus memetik hasil positif dalam rangkaian Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini.
Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Ronde Kedua:
Matchday 1 (16/11/23) Irak vs INDONESIA
Matchday 2 (21/11/23) INDONESIA vs Filipina
Matchday 3 (21/3/24) INDONESIA vs Vietnam
Matchday 4 (26/3/24) Vietnam vs INDONESIA
Matchday 5 (6/6/24) INDONESIA vs Irak
Berita Terkait
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Sukses Tangani Cedera Pemain Timnas Indonesia, MOSC Buat Gebrakan Baru
-
Calvin Verdonk, Ligue 1 Prancis dan Terciptanya 2 Sejarah dalam 1 Momen Debut
-
Maarten Paes Tak Kunjung Sembuh, Emil Audero Jadi Pilihan Utama Lawan Arab Saudi dan Irak?
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun