Suara.com - Timnas Indonesia U-17 kini sedang bersiap menghadapi laga Piala Dunia U-17 leg pertama melawan Ekuador yang akan digelar pada 10 November 2023 mendatang. Anak asuhan pelatih Bima Sakti ini sudah menjalani pemusatan latihan di Surabaya sejak beberapa hari yang lalu.
Bima Sakti selaku pelatih mengungkap para punggawa Garuda Muda cukup cepat beradaptasi dengan kondisi cuaca dan lapangan di Indonesia. Ia pun mengaku komunikasi antar pemain sudah lebih baik dari sebelumnya dengan adanya pemusatan latihan.
"Mereka (para pemain timnas) sudah ada 21 pemain dan sudah mulai memahami satu sama lain," ujar Bima Sakti yang dilansir dari laman resmi PSSI pada Senin (6/11/2023).
"Mereka sudah bisa lebih berkomunikasi karena mungkin sebelumnya mereka masih gambling terpilih timnas atau tidak. Jadi sekarang secara psikologis, mereka sudah lebih enjoy," lanjut Bima Sakti.
Di bawah asuhannya, Bima Sakti berharap para punggawa timnas U-17 bisa memberikan performa terbaik selama laga Piala Dunia U-17 berlangsung.
Nama Bima Sakti sendiri sudah diperhitungkan sejak dirinya berhasil membawa Timnas U-16 menjuarai Piala AFF U-16 tahun 2022 lalu. Ia disebut-sebut masuk dalam daftar calon pelatih timnas senior.
Lalu, siapa sebenarnya sosok Bima Sakti? Simak inilah profil lengkap Bima Sakti pelatih timnas selengkapnya.
Profil Bima Sakti
Pria bernama lengkap Bima Sakti Tukiman ini merupakan kelahiran Balikpapan, 23 Januari 1977.
Baca Juga: Profil Maouri Ananda Yves, Pemain Keturunan Prancis Dicoret Bima Sakti dari Timnas U-17
Sejak kecil, Bima Sakti sudah mengenal dunia sepak bola. Ia rutin berlatih sepak bola di kampung halamannya. Ia pun bergabung dengan klub Ossiana Sakti dan PKT Junior saat masih belia.
Karir sepak bola
Saat berusia 17 tahun, Bima Sakti pun bergabung dengan PKT Senior dan mulai dilirik PSSI untuk membela Timnas Indonesia. Ia kemudian ditarik sebagai salah satu pemain Indonesia yang disekolahkan ke Italia oleh PSSI.
Sosoknya juga sempat bergabung dengan klub Sampdoria Primavera dan Helsingborg IF selama kurang lebih satu tahun. Pasca kembali ke Indonesia, Bima dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Ia juga sempat bergabung dengan klub PKT Bontang dan Pelita Jaya. Selama berkarier di PKT Bontang, Bima berhasil menampilkan performa cemerlang. Hal ini membuatnya direkrut oleh PSM Makassar pada musim 1999.
Namanya juga pernah dinobatkan sebagai Pemain terbaik Liga Indonesia musim 1999-2000.
Berita Terkait
-
Profil Maouri Ananda Yves, Pemain Keturunan Prancis Dicoret Bima Sakti dari Timnas U-17
-
Piala Dunia U-17 2023: JIS Warisan Anies Baswedan Dipuji Pelatih Timnas Brasil
-
Piala Dunia U-17: Timnas Uzbekistan dan Spanyol U-17 Jadi Tim Pertama yang Tiba di Kota Solo
-
Dirumorkan Diminati PSSI, Berikut Profil Striker Dean Zandbergen
-
Piala Dunia U-17: Pelatih Timnas Ekuador Bingung Stadion di Indonesia Ada di Tengah Sawah
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti