Suara.com - Media Irak menyebut Timnas Indonesia, dengan kehadiran pemain keturunan, kini menjadi versi terkuat dalam beberapa tahun terakhir. Mereka melihat secara cermat empat pemain keturunan yang diyakini akan memberikan kesulitan bagi Timnas Irak.
Irak menjadi lawan pertama Timnas Indonesia di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan pertandingan perdana Grup F dijadwalkan di Basra International Stadium pada 16 November 2023.
Beberapa waktu yang lalu, PSSI telah mengumumkan 27 pemain yang akan mewakili Timnas Indonesia dalam putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026. BNN Network Irak mulai memberikan perhatian khusus terhadap komposisi skuad Garuda.
Keempat pemain keturunan Indonesia yang menarik perhatian adalah Elkan Baggott, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, dan Rafael Struick.
Menurut laporan tersebut, kehadiran kuartet ini telah meningkatkan kekuatan fisik dan kemampuan duel udara para pemain Timnas Indonesia.
"Dengan empat pemain berpengalaman di Eropa, skuad Indonesia saat ini adalah yang terkuat dalam beberapa tahun terakhir," tulis BNN Network dalam artikel mereka pada Senin (6/11/2023).
"Kuartet ini, terdiri dari Elkan Baggott, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, dan Rafael Struick, telah membawa peningkatan signifikan dalam kekuatan fisik tim Asia ini, sekaligus meningkatkan dominasi mereka dalam duel udara, sesuatu yang biasanya menjadi andalan Irak dan Filipina," lanjut laporan tersebut.
Artikel ini menyoroti pentingnya peran para pemain keturunan dalam skuad Merah Putih.
Terbukti, meskipun baru pulih dari cedera, Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, tetap memasukkan Walsh dan Baggott dalam skuad, menunjukkan betapa krusialnya kontribusi mereka.
Baca Juga: Ali Adnan, Bek Tangguh Timnas Irak yang Punya Skill Lemparan ke Dalam Mirip Pratama Arhan
"Meskipun menghadapi kendala cedera, pelatih Shin Tae-yong tetap memilih pemain-pemain kunci seperti Sandy Walsh dan Elkan Baggott untuk tetap berada dalam skuad, mengingat mereka dianggap sangat penting untuk mencapai tujuan tim," demikian disimpulkan dalam laporan tersebut.
Meskipun Marselino Ferdinan dan Ivar Jenner absen karena cedera pada pertandingan melawan Irak dan Filipina, Media Irak tetap mengingatkan bahwa Timnas Indonesia tidak boleh meremehkan lawan.
Berita Terkait
-
Ranking 68 vs 145 Dunia, Timnas Indonesia Tetap Takkan Gentar Hadapi Irak di Basra
-
Siapa Pemain Timnas Indonesia Nomor Punggung 12 yang Ditakuti Media Irak? Clue-nya Punya "Kekuatan Super" di Tangan
-
Media Inggris Soroti Catatan Impresif Timnas Indonesia Jelang Lawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Peluang Kecil, Tapi Miliano Jonathans Bisa Muncul di Babak Kedua Lawan Betis
-
LOSC Lille Kasih Kabar Buruk Soal Calvin Verdonk, Ada Apa?
-
Eks Bek Inter Milan Sebut Luciano Spalletti Pelatih Terburuk di Italia
-
Eberechi Eze Diprediksi Jadi Pemain Berbandrol Fantastis, Syaratnya Cuma Ini
-
Shin Tae-yong Diam-diam ke Subang: Saya Ingin Istirahat
-
Hasil Lion City Sailors Vs Persib Bandung, Maung Bandung Tunda ke 16 Besar AFC Champions League Two
-
PSSI Era Erick Thohir Disebut Cuma Pencitraan: Omong Kosong Roadmap
-
Hasil Lion City Sailors Vs Persib Bandung Babak 1, Sama Kuat Lewat Gol Cepat
-
Tinggal 1 Lagi, 4 Nama dari 5 Calon Arsitek Timnas Indonesia Muncul
-
Rafael Struick Heran SEA Games Dipandang 'Wah' oleh Timnas Indonesia