Suara.com - Pelatih Timnas Ekuador U-17, Diego Martinez memberi tahu kekuatan yang dimiliki oleh tim Maroko, yang akan menjadi lawan terakhir Timnas Indonesia U-17 di Grup A Piala Dunia U-17 2023.
Diego Martinez memberikan penjelasan mengenai dua keunggulan utama yang dimiliki oleh Maroko yang perlu diwaspadai oleh Timnas Indonesia U-17. Pertama, organisasi pertahanan mereka sulit ditembus.
Selain itu, dari segi ofensif, skuad Bima Sakti juga harus mewaspadai transisi cepat para pemain muda Singa Atlas, yang dapat menciptakan serangan balik yang berbahaya.
"Timnas Maroko U-17 memiliki pertahanan yang sangat baik. Ini merupakan salah satu keunggulan utama yang dimiliki oleh mereka. Maroko juga unggul dalam melakukan transisi. Oleh karena itu, mereka menjadi tim yang sangat berbahaya ketika melancarkan serangan balik. Jadi, dua aspek kunci yang dimiliki oleh Maroko adalah pertahanan yang solid dan kemampuan transisi yang cepat."
Setelah hasil imbang melawan Panama, Timnas Indonesia U-17 saat ini berada di peringkat ketiga Grup A dengan perolehan dua poin, setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 melawan Ekuador pada laga pertama (10/11/2023).
Mereka tertinggal tiga poin dari Ekuador yang menempati posisi pertama dan satu poin dari Maroko yang berada di peringkat kedua.
Panama sendiri berada di posisi terbawah Grup A dengan satu poin.
Secara matematis, masih ada peluang bagi Timnas Indonesia U-17 untuk melangkah ke babak 16 besar Piala Dunia U-17.
Namun, tantangan yang dihadapi Tim Garuda Asia untuk melaju ke babak gugur cukup berat. Berikut adalah pembahasan lebih lanjut.
Pertandingan melawan Timnas Maroko U-17 menjadi sangat krusial bagi Timnas Indonesia U-17. Kemenangan dalam pertandingan ini adalah suatu keharusan bagi skuad asuhan Bima Sakti agar dapat melangkah ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023.
Dengan meraih tiga poin, Arkhan Kaka dan rekan-rekannya akan mengumpulkan total lima poin dari tiga pertandingan. Angka tersebut sudah cukup untuk menempatkan Timnas Indonesia U-17 di posisi kedua teratas dalam Grup A.
Selain itu, masih ada peluang bagi Tim Garuda Asia untuk finis di posisi teratas dalam fase grup, asalkan Panama mampu mengalahkan Ekuador.
Timnas Ekuador U-17 merupakan satu-satunya tim yang berhasil mengalahkan Maroko di Grup A.
Kemenangan impresif dengan skor 2-0 terjadi dalam pertandingan keduanya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Senin (13/11/2023).
Duel antara Indonesia dan Maroko diprediksi menjadi sangat penting, karena hasilnya akan menentukan posisi akhir skuad asuhan Bima Sakti dalam klasemen Grup A Piala Dunia U-17 2023.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
FIFA Matchday November 2025 Tak Pengaruhi Ranking FIFA Timnas Indonesia, Lho Kenapa?
-
Rahasia Persija Jakarta Hattrick Kemenangan, Apa Kata Mauricio Souza?
-
Kembali Jadi Musafir, Persija Nantikan Kepastian Main di JIS
-
Komentar Penyerang Keturunan Medan Bikin Timnas Indonesia Tenang, Kenapa?
-
Hitung-hitungan Timnas Indonesia U-17 Lolos 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
-
Satu Tim dengan Nathan Tjoe-A-On, Striker Keturunan Bandung Beri Kode Gabung Timnas Indonesia?
-
Prediksi dan Link Streaming Red Star vs Lille: Calvin Verdonk Bakal Unjuk Gigi
-
Jadwal BRI Super League Pekan ke-12 6-9 November 2025
-
Bakal Nganggur 4 Bulan, Lionel Messi Ditawari Duit Rp175 M tapi Ini Syaratnya
-
Eduardo Perez Tegaskan Disiplin Krusial Persebaya vs Persik di Tengah Pengawasan VAR Ketat