Suara.com - Dalam upayanya untuk membuat Timnas Indonesia semakin kuat, berbagai hal dilakukan PSSI. Salah satunya adalah dengan cara naturalisasi pemain keturunan.
Bukan sembarangan naturalisasi, namun ada beberapa ketentuan berlaku sebagai syaratnya. Salah satunya adalah pemain yang bersangkutan harus memiliki darah keturunan Indonesia, dan yang paling penting harus rekomendasi dari pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Sepanjang tahun 2023, ada sejumlah nama pesepakbola yang memiliki darah keturunan diubah kewarganegaraannya menjadi Indonesia. Itu semua dilakukan dengan harapan bisa membuat skuad Garuda menjadi lebih kuat.
Tidak sampai di 2023 saja, proses naturalisasi kelihatannya masih terus berlanjut. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bahkan siap terus memberikan lampu hijau, asalkan pemain itu sesuai kriteria.
Shayne Pattynama, Rafael Struick, Ivar Jenner, Justin Hubner, dan yang terbaru Jay Idzes menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) di 2023.
Sebenarnya, masih ada lagi nama-nama macam Nathan Tjoe-A-On, Ragnar Oratmangoen, hingga Thom Haye, namun kemungkinan besar baru disumpah pada 2024.
Lantas, bagaimana perjalanan pemain-pemain tersebut?
Shayne Pattynama
Nama pertama yang resmi menyandang status WNI di 2023 adalah Shayne Pattynama. Ia diambil sumpahnya sebagai WNI pada 24 Januari 2023.
Shayne menjalani proses naturalisasi dari Mei 2022. Ketika itu, PSSI masih dipimpin oleh Mochamad Iriawan alias Iwan Bule.
Sampai dengan saat ini, pemain yang merumput di Viking FK itu sudah mencatatkan lima penampilan bersama Timnas Indonesia. Shayne Pattynama sudah mencetak satu gol di tim nasional.
Ivar Jenner dan Rafael Struick
Ivar Jenner dan Rafael Struick menjadi pemain selanjutnya yang resmi dinaturalisasi pada 2023. Keduanya mengambil sumpah bersamaan 22 Mei lalu.
Ivar Jenner dan Rafael Struick adalah pemain muda yang langsung direkomendasikan Pelatih Shin Tae-yong untuk dijadikan WNI. Keduanya, pada awalnya diproyeksikan untuk Piala Dunia U-20 2023 yang batal berlangsung di Indonesia.
Meski begitu, keduanya tetap kukuh menjadi WNI meski gagal tampil di Piala Dunia U-20 bersama Timnas Indonesia. Sampai dengan saat ini Ivar dan Rafael menjadi pemain andalan STY.
Berita Terkait
-
Ajaib! Elkan Baggott Malah Bersinar saat Timnas Indonesia Lagi Terpuruk
-
Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
-
FIFA Matchday November 2025 Tak Pengaruhi Ranking FIFA Timnas Indonesia, Lho Kenapa?
-
Siapa Siegert Baartman? Rekan Setim Nathan Tjoe-A-On yang Punya Darah Keturunan Bandung
-
Komentar Penyerang Keturunan Medan Bikin Timnas Indonesia Tenang, Kenapa?
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Persija Jakarta Yakin Permalukan Arema FC, Punya Banyak Jeda Waktu Kumpulkan Strategi dan Tenaga
-
Gebrakan Zohran Mamdani! Walikota New York Minta FIFA Turunkan Harga Tiket Piala Dunia 2026
-
Hasil Terawang Pelatih Klub Top Super League Timnas Indonesia U-17 vs Brasil
-
Legenda Fernando Redondo: Pangeran Bernabeu yang Menolak Potong Rambut
-
Pemain Keturunan Batak Janji Mati-matian Lawan Brasil, Fokus Kontrol Pertandingan
-
Kebobolan 2 Gol dalam 15 Menit, Hansi Flick Ogah Ubah Gaya Main Barcelona
-
Perang Papan Tengah BRI Super League Bali United vs Bhayangkara, Siapa Raih Poin Penuh?
-
Kurang Cepat, Timnas Indonesia Kecolongan Satu Calon Pelatih Top dari Klub Italia
-
Erick Thohir Ogah Mundur Sebagai Ketum PSSI, PSTI: Amanah Disalahgunakan