Suara.com - Timnas Indonesia bersiap menghadapi Libya dalam dua pertandingan uji coba selama pemusatan latihan di Turki menjelang Piala Asia 2023.
Skuad Garuda memiliki momen kontroversial saat berjumpa Libya pada pertemuan sebelumnya, tepatnya di Piala Kemerdekaan pada 2008.
Pada Piala Kemerdekaan yang memperingati kemerdekaan ke-63 RI, Timnas Indonesia U-23 berhasil mencapai final dan menghadapi Libya U-23.
Namun, pertandingan final menjadi kontroversial karena Libya memutuskan walkover (WO) setelah unggul 1-0 di babak pertama.
Keputusan ini diambil setelah terjadi insiden di lorong stadion, di mana pelatih kiper Timnas Indonesia, Sudarno, memukul pelatih Libya, Gamal Adeen M Abu Nowara.
Pada awalnya, tidak ada yang mengetahui pasti alasan Libya tidak melanjutkan pertandingan meski sudah unggul 1-0 di babak pertama.
Setelah belasan tahun berlalu, baru terungkap bahwa ofisial Timnas Indonesia memukul pelatih Libya saat itu.
Hal itu dibongkar oleh mantan kiper Timnas Indonesia yang juga bermain saat itu, Budi Sudarsono.
"Ceritanya Om Darno (Sudarno) ada slek sama tim sana, sama pelatihnya, tahu-tahu pelatihnya dipukul," ungkap Budi Sudarsono dalam kanal YouTube Jebret Media TV beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Adu Statistik Timnas Indonesia vs Libya, Lebih Bagus Mana?
Kejadian tersebut membuat Libya memutuskan untuk tidak melanjutkan pertandingan.
Sebagai hasil dari insiden itu, Timnas Indonesia dinyatakan sebagai pemenang dan meraih gelar juara Piala Kemerdekaan.
Namun, kejadian kontroversial ini menjadi salah satu memori memalukan terkait pertemuan antara kedua tim.
Menyitat laman 11v11, sebelum kejadian memalukan itu, Timnas Indonesia di level senior sempat bertemu Libya sekali pada 25 Juli 1977 pada ajang Piala Merdeka di Kuala Lumpur.
Saat itu, skuad Garuda takluk 0-4 dari tim asal Afrika tersebut.
Kini, Timnas Indonesia bersiap untuk bertemu kembali dengan Libya dalam persiapan menuju Piala Asia 2023, yang akan berlangsung di Qatar pada 12 Januari hingga 10 Februari 2024.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Eks Dortmund dan Dua Mantan Timnas Kolaborasi Tempa 40 Bintang Muda
-
Jejak Kontroversial Wasit Real Madrid vs Barcelona, Fans Blaugrana Cemas
-
Hasil Dewa United vs Phnom Penh Crown di AFC Challenge League: Banten Warriors Ditahan Imbang
-
3 Striker Timnas Indonesia Minim Menit Bermain di Klubnya
-
Timnas Indonesia U-23 Dapat Keuntungan Tak Terduga di SEA Games 2025, Vietnam Meradang
-
Gianni Infantino Bikin Gebrakan Baru Luncurkan Piala ASEAN FIFA, Bagaimana Nasib Piala AFF?
-
BRI Super League Goes to Campus: Kenalkan Industri Sepak Bola ke Generasi Muda
-
Striker Timnas Indonesia Belum Terima Kenyataan Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
Napoli Hantam Inter 3-1: Conte Balas Dendam, Sindir Lautaro dan Marotta
-
Kevin Diks Dapat Pembelaan Fans Borussia Monchengldbach: Seharusnya Ambil Penalti