Suara.com - Dalam perannya sebagai pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tidak ragu untuk menetapkan standar yang tinggi bagi para pemainnya.
Pernyataan ini diberikan oleh Pelatih Fisik Timnas Indonesia, Sofie Imam Faizal.
Sofie sendiri dikenal sebagai salah satu pelatih fisik terkemuka di Indonesia.
Pelatih yang berasal dari Situbondo ini sebelumnya pernah menjabat sebagai pelatih fisik di salah satu klub besar Malaysia, Sabah FC, selama periode 2019-2021.
Usai periode tersebut, ia pindah ke Persis Solo dan akhirnya menjadi pelatih fisik Timnas Indonesia sejak Agustus 2023.
Standar Tinggi Timnas Indonesia
Dirinya pun menyampaikan standar tinggi yang harus dilewati oleh para pemain agar bisa menembus skuad Timnas Indonesia.
Meski tidak pernah diucapkan secara resmi, tetapi pada setiap pemusatan latihan, setiap pemain harus memenuhi dua syarat berat.
Pertama, setiap pemain harus kuat beraktivitas fisik selama 2 x 45 menit dan memiliki daya jelajah sejauh 11-13 kilometer.
Baca Juga: Skuad Mumpuni Timnas Indonesia di Piala Asia 2023: 11 Pemain Abroad, 7 Mentas di Eropa
"Standar secara resmi mungkin ini rahasia dapur mereka," ujar Sofie Imam Faizal dilansir dari Kanal Bicara Bola.
"Tetapi setelah menggali-gali setiap ada TC, dia selalu berbicara bahwa sepak bola itu pemain harus bisa beraktivitas fisik selama 2 x 45 menit dan bisa menempuh jarak 11-13 kilometer," lanjutnya.
Agar dapat memenuhi standar tersebut, setiap pemain minimal harus memiliki tingkat VO2Max sebesar 60. Sofie mengakui bahwa banyak pemain Indonesia sudah memiliki kapasitas VO2Max di atas 60.
Asnawi Salah Satu Pemilik VO2Max Tertinggi
Sementara itu, Sofie menyebutkan bahwa Asnawi Mangkualam adalah salah satu pemain Timnas Indonesia yang saat ini memiliki tingkat VO2Max yang tinggi.
"(Untuk mencapai standar itu) VO2Max harus 60 ke atas," ujar Sofie.
"(Pemain Indonesia) sudah banyak (yang memenuhi standar itu)."
"Pemilik VO2Max tertinggi itu Asnawi (Mangkualam)," lanjutnya.
Shin Tae-yong dengan tekun memantau kemajuan fisik para pemain setiap minggu melalui pemantauan rutin pada setiap pertandingan Liga 1.
Pemain-pemain diharapkan dapat memenuhi standar kebugaran tertentu selama berkompetisi di Liga 1, dengan persyaratan minimal empat kali berturut-turut tampil dalam pertandingan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
Terkini
-
Persiapan Jomplang Timnas Indonesia dan 2 Calon Lawan di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Eks Gelandang Manchester United Ancam Karier Kevin Diks di Bundesliga
-
2 Negara Afrika yang Langkahi Ranking FIFA Timnas Indonesia Bulan Ini
-
Respons Indra Sjafri Usai Gerald Vanenburg Gagal Bawa Timnas Indonesia U-23 ke Piala Asia U-23
-
Federico Barba Siap Debut Bersama Persib Bandung Hadapi Persebaya Surabaya di BRI Super League
-
Meski Lakukan Eksperimen, 4 Timnas Indonesia Tak Dapat Kesempatan Main di FIFA Matchday
-
Gerald Vanenburg Bisa Tiru Respons STY dan Indra Sjafri usai Gagal ke Piala Asia U-23 2026
-
Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans Pemain Kunci Baru Patrick Kluivert? Begini Hitungannya
-
Pelatih Persib Anggap Thom Haye dan Eliano Reijnders Biasa-biasa Saja, Kenapa?
-
Jadwal Lengkap Pekan 5 Super League 2025/2026: Ada Duel Klasik Persib vs Persebaya