Suara.com - Piala Asia 2023 telah merampungkan fase grup. Kini pesta sepak bola Asia yang digelar di Qatar pada 12 Januari sampai 10 Februari 2024 tersebut siap menggulirkan babak 16 besar.
16 tim dipastikan akan tampil di perdelapan final Piala Asia 2023, termasuk Timnas Indonesia yang lolos dramatis sebagai salah satu dari empat tim peringkat tiga terbaik.
Di babak 16 besar ini, Timnas Indonesia, yang lolos ke fase gugur dalam sejarah keikutsertaannya di Piala Asia, akan menantang Australia yang keluar sebagai juara Grup B.
BACA JUGA: Head to Head Australia vs Timnas Indonesia: The Socceroos Superior, Skuad Garuda Pernah Menang?
Duel Australia vs Timnas Indonesia akan digelar di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar pada Minggu (28/1/2024) pukul 18:30 WIB.
Duel itu merupakan laga pembuka babak 16 besar Piala Asia 2023. Beberapa laga menarik lainnya menghadirkan Bahrain vs Jepang, Irak vs Yordania, Iran vs Suriah, serta big match yang mempertemukan dua tim favorit juara, Arab Saudi vs Korea Selatan.
BACA JUGA: Dua Kali Dibantai di Piala Asia 2023, Ranking FIFA Timnas Indonesia Tetap Naik Signifikan
Sementara itu, tuan rumah Qatar akan menjajal kekuatan Palestina di babak 16 besar ini. Seperti halnya Timnas Indonesia, ini juga merupakan kali perdana Palestina mampu menembus babak knock-out Piala Asia.
Jadwal Babak 16 Besar Piala Asia 2023:
Baca Juga: Ukir Sejarah, PSSI Apresiasi Kinerja Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
Minggu 28 Januari 2024
18:30 WIB Australia vs Indonesia
Jassim bin Hamad Stadium, Al Rayyan
23:00 WIB Tajikistan vs UEA
Ahmad bin Ali Stadium, Al Rayyan
Senin 29 Januari 2024
18:30 WIB Irak vs Yordania
Khalifa International Stadium, Al Rayyan
23:00 WIB Qatar vs Palestina
Al Bayt Stadium, Al Khor
Selasa 30 Januari 2024
18:30 WIB Uzbekistan vs Thailand
Al Janoub Stadium, Al Wakrah
23:00 WIB Arab Saudi vs Korea Selatan
Education City Stadium, Al Rayyan
Rabu 31 Januari 2024
18:30 WIB Bahrain vs Jepang
Al Thumama Stadium, Doha
23:00 WIB Iran vs Suriah
Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha
Bagan Fase Gugur Piala Asia 2023:
Berita Terkait
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Sukses Tangani Cedera Pemain Timnas Indonesia, MOSC Buat Gebrakan Baru
-
Calvin Verdonk, Ligue 1 Prancis dan Terciptanya 2 Sejarah dalam 1 Momen Debut
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun