Suara.com - Akram Afif menjadi pahlawan Timnas Qatar saat menghadapi Yordania pada laga final Piala Asia 2023 di Lusail Stadium, Sabtu (10/2/2024).
Lewat torehan hattrick pemain berusia 27 tahun itu, Qatar berhasil menjadi juara usai menundukkan Yordania dengan skor 3-1.
Selain membawa Qatar sebagai juara bertahan, tiga gol Akram Afif juga membuatnya menjadi top skor Piala Asia 2023 dengan 8 gol.
Akram Afif juga terpilih sebagai pemain terbaik Piala Asia 2023. Intinya, hajatan di rumah sendiri berhasil dituntaskan dengan gemilang oleh Qatar dan Akram Afif.
Lantas, seperti apa sepak terjang dari Akram Afif sendiri? Berikut ulasan profilnya!
Profil Akram Afif
Akram Afif adalah salah satu nama terkemuka dalam dunia sepak bola Qatar. Lahir pada 18 November 1996, Afif telah menunjukkan bakat luar biasa sejak awal karirnya. Dikenal karena kelincahan, kreativitas, dan kontribusinya yang konsisten bagi timnya.
Afif memulai karir sepak bola profesionalnya di Al-Sadd, salah satu klub paling terkemuka di Qatar. Setelah menonjol di tim junior, dia naik ke tim senior pada tahun 2014.
Untuk memperluas pengalamannya, Afif dipinjamkan ke klub-klub di luar negeri. Salah satunya adalah KAS Eupen di Belgia, di mana dia mendapat kesempatan untuk bermain di kompetisi Eropa.
Baca Juga: 3 Kiper Keturunan Bisa Gantikan Maarten Paes yang Terancam Gagal Bela Timnas Indonesia
Selain itu, Afif juga bermain untuk Villarreal di Spanyol, yang membantunya memperkaya pemahaman akan permainan di tingkat yang lebih tinggi.
Namun perjalanannya di Eropa tidak berjalan mulus. Ia dipinjamkan ke Sporting Gijon lalu ke Eupen lagi, hingga akhirnya pulang ke Al Sadd.
Bersama Al Sadd Akram Afif meraih sukses dalam karier sepak bolanya. Ia meraih tiga gelar Liga Qatar hingga mencapai final Liga Champions Asia.
Karir Internasional Afif membuat debut internasionalnya untuk Qatar pada tahun 2015 dan sejak itu telah menjadi bagian integral dari tim tersebut.
Dia memainkan peran penting dalam kemenangan Qatar di Piala Asia 2019, di mana dia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Turnamen.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Karier Akram Afif Pemain Terbaik di Piala Asia 2023, Jebolan Sevilla Hingga Banyak Dipinjam Klub
-
Kenapa Yordania Gagal Juara Piala Asia 2023? Pelatih Hussein Ammouta Rinci Alasannya
-
Daftar 5 Negara Naik Rangking FIFA Terbanyak Usai Piala Asia 2023, Ada 1 Negara di Asia Tenggara
-
Daftar Penerima Penghargaan Piala Asia 2023
-
Jalan Terjal Timnas Qatar Hingga Juara Piala Asia 2023
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Siapa yang Harus Menang, Malaysia atau Vietnam? Syarat Timnas Indonesia Lolos Semifinal SEA Games
-
Bojan Hodak Puas Ramon Tanque dan Barros Mulai Tunjukkan Taji di Persib Bandung
-
Modal Bagus! Timnas Indonesia Punya Rekor Mengerikan Saat Jumpa Myanmar di SEA Games
-
Ruben Amorim Was-was, Ruud van Nistelrooy Comeback, Incar Kursi Pelatih MU?
-
Link Live Streaming Penentu Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Malaysia vs Vietnam
-
Indonesia Ikut Terseret Isu Skandal Sepak Bola Malaysia, TMJ Ledek FIFA soal Dokumen
-
Pelatih Malaysia dan Vietnam Kompak Incar Kemenangan, Timnas Indonesia U-22 Diuntungkan
-
Siapa Sering Kalah di SEA Games? Timnas Indonesia atau Myanmar
-
Eks Tangan Kanan STY Kasih Wejangan ke Timnas Indonesia U-22 Asuhan Indra Sjafri
-
Belajar dari Filipina: 2 Kelemahan Fatal Myanmar yang Wajib Dieksploitasi Timnas Indonesia U-22