Suara.com - Shin Tae-yong, pelatih timnas Indonesia, berhasil menciptakan transformasi yang signifikan dalam skuad Garuda.
Perubahan mencolok terlihat dalam pendekatan keras dan kedisiplinan yang diterapkan selama pemain berada di timnas.
Tidak hanya itu, program latihan fisik yang intens juga menjadi bagian integral dari persiapan yang telah dilakukan untuk meningkatkan performa skuad Garuda.
BACA JUGA: Titik Berat Shin Tae-yong Bakal Kembali Jadi Pelatih Korea Selatan Diungkap Media Bola Korea Selatan
Hasilnya, timnas Indonesia berhasil mencapai babak 16 besar Piala Asia 2023, menandai kesuksesan dari upaya-upaya perubahan yang dilakukan oleh Shin Tae-yong.
Dua fakta menarik terkait revolusi ini akan diuraikan dalam pembahasan lebih lanjut.
Kesalahan Bikin Shin Tae-yong Kesal
BACA JUGA: Nova Arianto Resmi Pimpin Timnas Indonesia U-16, Panggil 32 Pemain dalam TC Perdana
Setelah kedatangan awal, sejumlah pemain melakukan beberapa kesalahan dan menerima teguran.
Baca Juga: Pratama Arhan Gabung Suwon FC, Ini Komentar Mantan Pemain Timnas Korea Selatan
Namun, ketidakpatuhan mereka terus berlanjut, membuatnya semakin frustrasi dengan situasi tersebut.
"Pemain terus mengulangi kesalahan yang sama."
Shin Tae-yong menyampaikan, "Ketika saya menghadapi pemain dan mengatakan, 'Saya tidak bisa terus-menerus menghadapi situasi ini,' saya percaya bahwa ada cara untuk memperbaikinya." - kutipan dari wawancara di kanal Youtube RKK Kyungkyu Lee.
Ketegasan dan Rasa Tegaan STY Jadi Senjata Utama
Pelatih berusia 53 tahun ini menyadari bahwa keputusan tegas adalah kunci untuk mengubah kebiasaan para pemain dalam skuad Garuda.
Dengan tekad yang bulat, ia tidak hanya berperan sebagai pelatih, tetapi juga sebagai seorang guru bagi para pemainnya.
Berita Terkait
-
Jangan Terlalu Bergantung pada Pemerintah, Erick Thohir Tak Ingin PSSI Cengeng dalam Urusan Pendanaan
-
Kiprah Pemain Abroad Timnas Indonesia: Ivar Jenner dan Sandy Walsh Persembahkan Kemenangan, Elkan Baggott Buat Assist
-
Adu Statistik Ilias Alhaft vs Ole Romeny, 2 Calon Penyerang Naturalisasi Timnas Indonesia
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Arne Slot Terkejut dengan Kebugaran Alexander Isak
-
Intip Harga Pasar Pemain Persib Bandung vs Lion City Sailors, Siapa Lebih Mahal?
-
Usai Absen Bela Timnas Indonesia Akibat Sakit, Bagaimana Kondisi Justin Hubner?
-
Bojan Hodak Percaya Diri Persib 'Matikan' Top Skor J-League Andalan Lion City Sailors
-
3 Faktor Non-Teknis yang Bisa Rugikan Timnas Indonesia di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Persib Kehilangan Rezaldi, Pemain Asing Belum Fit 100 Persen Jelang Hadapi Lion City Sailors
-
Persib Bandung Uji Kekuatan Lawan Lion City Sailors di Laga Perdana AFC Champions League
-
Tak Gentar Lawan Klub Tajir Singapura, Persib Bandung Percaya Atmosfer GBLA
-
Aleksandar Rankovic Jawab Penilaian Bojan Hodak soal Favorit Lion City Sailors di Liga Asia
-
Erick Thohir Janji Tak Anak Emaskan PSSI, Bawa-bawa FIFA