Suara.com - Lemparan dalam ke dalam milik Pratama Arhan kerap jadi senjata rahasia Timnas Indonesia dalam skema mencetak gol, hal ini terang-terangan tidak disukai oleh pengamat sepak bola Thailand.
Pada sebuah unggahan di platform media sosial X (Twitter), akun bernama All Thing Thai Football @ThaiFootballs mengunggah cuplikan gol Timnas Indonesia ke gawang Vietnam.
Pertandingan itu sendiri merupakan pertemuan Timnas Indonesia dan Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion GBK, Kamis (21/3/2024).
Lemparan ke dalam Arhan menjadi pembeda sekaligus penentu kemenangan tipis 1-0 Skuad Garuda atas The Golden Star.
Pada menit ke-51, Arhan melakukan lemparan ke dalam jarak jauh yang diarahkan langsung ke kotak penalti Vietnam.
Salah satu pemain Vietnam lantas salah mengantisipasi bola lemparan ke dalam Arhan itu yang berujung bola liar jatuh ke kaki Egy Maulana Vikri.
Egy yang tidak terkawal dengan mudahnya mampu menceploskan bola ke gawang Vietnam yang dikawal Filip Nguyen.
Akun X @ThaiFootballs secara terang-terangan menyebut membenci lemparan ke dalam Timnas Indonesia, khususnya lemparan milik Pratama Arhan.
“I really hate Indonesia’s long throw (Saya benar-benar membenci lemparan ke dalam Indonesia),” tulis akun tersebut.
Baca Juga: Masih Terus Bergulir, Coach Justin Ikut Angkat Suara soal Rumput GBK
Lemparan ke dalam Pratama Arhan memang menjadi salah satu faktor yang coba dimanfaatkan oleh Shin Tae-yong sebagai solusi mencetak gol.
Salah satunya adalah keberhasilan Timnas Indonesia mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia 2023. Saat itu, lemparan ke dalam Arhan mampu diteruskan Sandy Walsh menjadi gol.
Kontributor: Aditia Rizki
Berita Terkait
-
Masih Terus Bergulir, Coach Justin Ikut Angkat Suara soal Rumput GBK
-
Prediksi Formasi Timnas Indonesia seusai Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Sudah Bisa Tampil Lawan Vietnam di My Dinh
-
Privasi Terganggu, Taeyong NCT Ngaku Kecewa Terus Diikuti Orang di Thailand
-
Profil Bui Hoang Viet Anh, Kapten Vietnam yang Abaikan Ajakan Jabat Tangan Adi Satryo
-
Profil Duong Vu Lam, Eks Waketum Federasi Vietnam yang Peringatkan Naturalisasi Timnas Indonesia
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
4 Fakta Radiasi Cs-137 PT PMT Cikande: Pemilik Diduga WNA Kabur ke Luar Negeri?
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
Terkini
-
Patrick Kluivert Banjir Kritikan usai Gagal ke Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra: Saya Mengerti
-
Erick Thohir Akui Kegagalan Timnas Indonesia di Hadapan Eks Anak Buah STY
-
Pelatih Brasil Meminta Rizky Ridho dan Jordi Amat Lupakan Timnas Indonesia, Fokus Persija
-
Legenda Arab Saudi Akui Timnasnya Bisa Lolos Piala Dunia karena Diuntungkan Jadi Tuan Rumah
-
Erick Thohir Lepas Timnas Indonesia ke Piala Dunia, tapi...
-
PSIM Yogyakarta Dipastikan Tanpa Anton Fase saat Hadapi Persita Tangerang
-
Statistik Kelam Patrick Kluivert di Curacao, La Pantera Azul Kini Melesat Tanpanya
-
Frenkie de Jong Resmi Perpanjang Kontrak di Barcelona, Berpotensi Pecahkan Rekor Phillip Cocu
-
Luke Shaw Tak Gentar Hadapi Liverpool di Anfield
-
Terpuruk di Era Patrick Kluivert, Curacao Kini Selangkah Lagi ke Piala Dunia Berkat Dick Advocaat