Suara.com - Empat pemain Timnas Indonesia masuk dalam pemilik harga termahal di Asia Tenggara, data pembaharuan Maret 2024 semuanya pemain keturunan.
Sederet pemain Timnas Indonesia masuk dalam daftar 10 pemain termahal di Asia Tenggara, tiga di antaranya duduk di peringkat teratas daftar.
Timnas Indonesia saat ini memang tengah jadi sorotan, tak cuma oleh publik dalam negeri tetapi juga masyarakat dan media-media asing.
Salah satu yang paling mencolok adalah nominal harga pemain, di mana pemain Timnas Indonesia kini tengah merajai daftar temahal se-Asia Tenggara.
Dari 10 daftar pemain, 4 pemain Timnas Indonesia memiliki nominal termahal dengan tiga di antaranya tertinggi se-Asia Tenggara.
Secara khusus tiga besar peringkat ini dikuasai para pemain Timnas Indonesia, di antaranya Thom Haye, Sandy Walsh dan Jay Idzes.
Satu pemain duduk di peringkat ketujuh daftar, eks pemain Swansea City yang kini bermain untuk Johor Darul Takzim, Jordi Amat.
Lantas berapa nominal harga pemain Timnas Indonesia di pembaharuan Maret 2024, berikut ini di antaranya.
1. Thom Haye (SC Heerenveen)
Baca Juga: Klubnya Degradasi, Striker Timnas Indonesia Langsung Dibidik Klub Malaysia
Gelandang berusia 29 tahun ini baru saja melakoni debut bersama Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Vietnam, 26 Maret 2024.
Thom Haye tak hanya mencuri perhatian lewat performanya, tetapi juga torehan assist dalam gol Jay Idzes ke gawang Vietnam.
Pemain yang segera meninggalkan Heerenveen ini memiliki harga pasaran 3 juta euro atau sekitar Rp52 miliar dan menjadi termahal se-Asia Tenggara.
Thom Haye duduk di peringkat teratas pemain Asia Termahal saat ini, diikuti Sandy Walsh yang berada di peringkat kedua.
2. Sandy Walsh (KV Mechelen)
Pemain kelahiran 1995 ini menjadi sosok kedua termahal di Asia Tenggara, bek kiri Timnas Indonesia ini dibanderol dengan harga 1,5 juta euro.
Nominal tersebut jika dirupiahkan berada di angka sekitar Rp25 miliar, Sandy Walsh saat ini juga menjadi andalan Timnas Indonesia.
Performa ciamiknya di Piala Asia 2023 membuat Shin Tae-yong bahkan tak segan sempat memberikan status kapten Timnas Indonesia padanya.
3. Jay Idzes (Venezia)
Di peringkat ketiga pemain termahal Asia Tenggara ada sosok Jay Idzes, bek Timnas Indonesia yang bermain untuk Venezia di Serie B.
Jay Idzes dibanderol dengan harga pasaran 1,4 juta euro atau sekitar Rp23 miliar, harga pasaran ini mengungguli nominal pemain Filipina dan Thailand.
4. Jordi Amat (JDT)
Jordi Amat menjadi pemain keempat Timnas Indonesia dengan harga pasaran termahal ketujuh se-Asia Tenggara dengan nominal 800 ribu euro.
Bek Timnas Indonesia itu memiliki harga pasaran Rp13 miliar, nominal itu nyaris sama dengan harga pasaran pemain naturalisasi Malaysia, Dion Cools.
Dan juga duo pemain Thiland, Supachok Sarachat dan Suphanat Muenta.
Berikut daftar 10 pemain termahal di Asia Tenggara, update Maret 2024.
1. Thom Haye (3 juta euro)
2. Sandy Walsh (1,5 juta euro)
3. Jay Idzes (1,4 juta euro)
4. Raphael Obermair (1,2 juta euro)
5. Chanathip Songkrasin (1 juta euro)
6. Supachai Chaided (1 juta euro)
7. Jordi Amat (800 ribu euro)
8. Dion Cools (800 ribu euro)
9. Supachok Sarachat (800 ribu euro)
10. Suphanat Muenta (800 ribu euro).
Berita Terkait
-
Klubnya Degradasi, Striker Timnas Indonesia Langsung Dibidik Klub Malaysia
-
Efek Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia, Muhammad Tahir Resmi Didepak PSBS Biak?
-
Muhammad Tahir Ungkap 3 Nama yang Cocok Bela Timnas Indonesia, Semuanya Sudah Tua
-
Masuk di Menit 80, Blunder Asnawi Mangkualam Nyaris Bikin Port FC Batal Menang di Stadion PAT
-
FC Utrecht Restui Ivar Jenner Gabung Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 2024
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Arema FC Takluk dari Dewa United, Marcos Santos Beberkan Evaluasi dan Persiapan Lawan Persib Bandung
-
Persija Jakarta Targetkan Kemenangan atas Bali United untuk Pertahankan Puncak Klasemen Super League
-
Martin Zubimendi Bersinar, Arsenal Raih Clean Sheet dan Menang 3-0 di Liga Inggris
-
Bayern Muenchen Lumat Hamburger SV Lima Gol Tanpa Balas di Allianz Arena Liga Jerman
-
Juventus Tumbangkan Inter Milan 4-3 Lewat Drama Gol Larut Vasillije Adzic di Liga Italia
-
Hasil Liga Inggris: Bournemouth Kejutan Besar, Newcastle Raih Kemenangan Tipis
-
Calvin Verdonk Dipastikan Fit, Bisa Starter Lille Hadapi Toulouse di Ligue 1 Prancis
-
Real Madrid Kalah Jumlah Pemain, Tetap Kunci Kemenangan Penting Lawan Real Sociedad di Liga Spanyol
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?